Tugumalang.id – Tabir surya atau yang lebih sering disebut sebagai sunscreen merupakan produk perawatan kulit yang sangat penting. Sunscreen berfungsi sebagai pelindung kulit dari dampak negatif cahaya matahari, termasuk kanker kulit.
Namun, masih banyak kesalahan-kesalahan yang dilakukan dalam pemakaian sunscreen, sehingga benefit yang seharusnya didapatkan kulit bertolak dan justru dapat membuat kulit berjerawat, beruntusan, serta kusam.
Berikut 10 kesalahan yang sering dilakukan saat menggunakan sunscreen.
1. Terlalu sedikit mengaplikasikan sunscreen
Kesalahan yang paling sering dilakukan adalah jumlah pengaplikasian produk yang terlalu sedikit. Dalam penggunaan sunscreen, klaim perlindungan yang tertera akan kita dapatkan ketika kita mengaplikasikan jumlah yang sesuai dengan anjuran.
Baca Juga: 5 Kesalahan yang Bikin Skincaremu Sia-sia
Apabila kita memakai sunscreen dengan klaim memberikan perlindungan 50 SPF, tetapi hanya memakai separuh dari takaran yang dianjurkan, maka perlindungan maksimal yang kita dapatkan hanya sebesar 25 SPF.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan ilmuwan, jumlah ideal memakai sunscreen adalah ¼ sendok teh atau 2 ruas jari (jari telunjuk dan jari tengah) produk untuk area wajah hingga leher.
2. Tidak melakukan reapply
Kesalahan yang kedua adalah tidak mengaplikasikan ulang sunscreen. Menggunakan sunscreen memberikan pelindung tipis yang meliputi wajah kita. Lapisan ini akan memudar kemampuan perlindungannya setiap 3–4 jam.
Maka dari itu, penting untuk mengaplikasikan ulang sunscreen setiap 3–4 jam sekali untuk menguatkan kembali perlindungan yang diberikan oleh sunscreen.
Baca Juga: 3 Tips Mudah Menjaga Kesehatan Kulit Selama Ramadan
Selain patokan waktu reapply, aktivitas yang dilakukan juga menentukan kapan kita harus reapply sunscreen kita. Apabila kita melakukan aktivitas yang banyak berada di bawah paparan langsung cahaya matahari, tentu kita harus lebih sering reapply sunscreen dibanding mereka yang berada di dalam ruangan.
Aktivitas yang melibatkan air, seperti berenang, juga dapat mengurangi efektivitas sunscreen. Jadi, aplikasikan kembali sunscreen setelah kamu berenang.
3. Hanya mengandalakan produk makeup yang mengandung suncsreen
Kesalahan ini banyak terjadi pada mereka yang sering memakai makeup. Banyak produk makeup yang memberikan klaim perlindungan terhadap efek buruk cahaya matahari.
Namun, banyak yang lalai terhadap aturan jumlah pemakaian untuk mencapai jumlah SPF yang dicantumkan produk tersebut. Seringnya, jumlah yang diaplikasikan tidak sesuai dengan jumlah anjuran sehingga perlindungan yang didapatkan tidak maksimal.
Oleh karena itu, penting untuk tetap memakai sunscreen sebelum menggunakan produk makeup meskipun produk tersebut memberikan klaim mengandung sunscreen.
4. Mencampurkan sunscreen dengan produk lain
Terkadang beberapa orang mencampurkan sunscreen mereka dengan foundation, serum vitamin, dan produk-produk skincare maupun makeup lainnya. Mungkin hal ini dilakukan dengan alasan efisiensi.
Para ahli yang berada di balik meja laboratorium telah memformulasikan bahan-bahan sunscreen untuk mendapatkan perlindungan maksimal dari sinar matahari, sehingga mencampur sunscreen dengan produk lain dapat merusak formula sunscreen itu sendiri.
Terdapat beberapa merk sunscreen yang memberi informasi bahwa produk mereka dapat dikombinasikan dengan produk perawatan kulit yang lain, tetapi apabila merk sunscreen-mu tidak mencantumkan informasi ini, maka jangan coba-coba mencampur sunscreen-mu dengan produk lain.
5. Memakai pelembab setelah memakai sunscreen
Sunscreen seharusnya menjadi tahap terakhir dalam langkah skin preparation sebelum memakai makeup. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa sunscreen harus berinteraksi langsung dengan kulit untuk mendapatkan efek perlindungan, sehingga mereka mengaplikasikan sunscreen sebelum pelembab ataupun skin preparation yang lain.
Hal ini tidak benar karena, seperti yang sudah dijelaskan, sunscreen memberikan perlindungan pada kulit dengan membentuk lapisan pelindung, bukan menyerap ke dalam kulit. Mengaplikasikan sunscreen sebelum pelembab justru akan membuang fungsi serta manfaat dari produk pelembap kulit tersebut.
6. Melewatkan bagian tubuh selain wajah
Wajah bukan hanya satu-satunya bagian tubuh yang memerlukan perlindungan dari sinar matahari. Area kulit tubuh kita yang lain juga berpotensi terkena dampak buruk cahaya matahari.
Tidak memperhatikan bagian tubuh selain wajah dalam memberikan proteksi dari cahaya matahari adalah kesalahan yang sering dilakukan. Bagian tubuh yang sering terpapar cahaya matahari, seperti telinga, leher, lengan, dada, dan tangan juga memerlukan perlindungan yang sama.
7. Hanya mengandalkan sunscreen
Meskipun kita sudah mengaplikasikan sunscreen untuk melindungi tubuh kita dari gangguan UVA dan UVB, kita tidak boleh hanya bergantung pada sunscreen.
Untuk orang-orang yang banyak melakukan aktivitas dalam ruangan, mudah untuk menghindari cahaya matahari di siang hari. Namun, bagi mereka yang harus beraktivitas di luar ruangan, penting untuk menggunakan perlindungan selain sunscreen semata.
Perlindungan tambahan dapat diperoleh dengan memakai topi atau pakaian yang melindungi dari cahaya matahari.
8. Tidak memakai sunscreen saat cuaca berawan
Banyak orang beranggapan bahwa ketika cuaca berawan, maka tidak apa-apa tidak menggunakan sunscreen.
Hal ini tidak benar, karena meskipun secara fisik cahaya matahari tidak sampai ke bumi, radiasinya (UVA dan UVB) tetap dapat mencapai kulit kita. Tidak memakai sunscreen saat keluar rumah bisa saja aman digunakan jika indeks UV (ultraviolet) menunjukan angka di bawah 2.
9. Langsung keluar selesai memakai sunscreen
Sunscreen, utamanya chemical sunscreen, memerlukan beberapa waktu untuk bekerja di kulit kita. Umumnya waktu yang diperlukan sunscreen untuk dapat bekerja dengan efektif adalah 15 menit. Hindari paparan sinar matahari apabila kamu baru selesai memakai sunscreen.
10. Menyimpan sunscreen di bawah suhu panas
Formula sunscreen rentan mengalami kerusakan apabila disimpan di suhu yang terlalu panas atau dingin. Menyimpan sunscreen di tempat yang panas, seperti di dalam mobil atau jok motor, dapat menyebabkan sunscreen rusak dan kehilangan kemampuan melindunginya.
Maka dari itu, sebaiknya simpan sunscreen di tempat yang memiliki suhu yang aman, daripadi meninggalkannya di dalam mobil atau jok motor, lebih baik simpan sunscreen-mu di dalam tas.
Itulah 10 kesalahan yang sering dilakukan dalam menggunakan sunscreen. Dengan ini, kamu bisa mulai menghindari hal-hal di atas agar penggunaan sunscreen kamu maksimal dan perlindungan yang kamu dapatkan juga maksimal.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Fitrothul Mukaromah (Magang)
Editor: Herlianto. A