Tugumalang.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugumalang.id
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Tanda-tanda Blighted Ovum atau Hamil Kosong

Redaksi by Redaksi
Sabtu, 19 Feb 2022
in Kesehatan
Reading Time: 2 mins read
A A
Ilustrasi hasil USG yang mengindikasikan hamil kosong. Foto: Feni Yusnia

Ilustrasi hasil USG yang mengindikasikan hamil kosong. Foto: Feni Yusnia

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Ketika ibu hamil didiagnosa mengalami Blighted Ovum atau hamil kosong, sering kali menimbulkan rasa kecewa yang teramat sangat. Hamil kosong adalah kondisi di mana sel telur sudah menempel pada dinding rahim namun embrio tidak atau berhenti berkembang menjadi janin pada awal kehamilan.

Anda mungkin tidak akan sadar. Sebab, tanda-tanda hamil pada trimester pertama seperti morning sickness, terlambat menstruasi, payudara membesar, tetap dirasakan. Bahkan, plasenta telah terbentuk dan hormon kehamilan (hCG) juga muncul. Namun, satu persatu gejala tersebut akan berkurang dan bahkan mulai menghilang. Ya, hamil kosong merupakan salah satu jenis keguguran.

Dikutip dalam Journal of Healthcare Technology and Medicine, diperkirakan dari seluruh dunia, Blighted Ovum menjadi 60 persen dari penyebab kasus keguguran, di ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) mencapai 51 persen, sedangkan di Indonesia ditemukan 37 persen dari setiap 100 kehamilan.

Dalam kasus blighted ovum, tak sedikit perempuan yang dihantui rasa bersalah. Seorang obgyn di Arboretum Obstetrics & Gynaecology di Charlotte, Carolina Utara, Amerika Serikat (AS), Octavia Cannon mencatat bahwa perempuan yang mengalami hamil kosong termasuk rentan terkena postpartum depression.

Gejala postpartum depression yang dialami biasanya mulai dari sulit tidur, kelelahan, tidak nafsu makan, sering menangis, hingga keinginan menyakiti diri sendiri, serta menjauh dari orang-orang terdekat.

Dijelaskan American Pregnancy Association, hamil kosong kerap terjadi dalam trimester pertama dan seringkali sebelum seorang wanita mengetahui bahwa dia hamil.

Hamil kosong adalah penyebab sekitar 50 persen keguguran pada trimester pertama dan biasanya diakibatkan oleh kelainan kromosom. Di mana tubuh wanita mengenali adanya kromosom yang tidak normal pada janin dan secara alami mencoba untuk tidak melanjutkan proses kehamilan karena janin tidak akan berkembang menjadi bayi yang sehat. Hal ini dapat disebabkan oleh pembelahan sel yang tidak sempurna atau kualitas sperma serta sel telur yang rendah.

Wanita dengan kehamilan kosong akan mengalami kram perut ringan seperti ibu hamil pada umumnya. Hal ini disebabkan rahim yang menebal yang disiapkan untuk pertumbuhan embrio. Namun bedanya, kram pada kehamilan kosong disertai bercak darah coklat pekat yang keluar dari vagina. Bahkan pada beberapa kasus, tanda hamil kosong bisa terdeteksi dengan munculnya perdarahan hebat.

Biasanya hamil kosong akan terdeteksi lewat USG, setelah usia kehamilan 10 minggu ke atas. Setelahnya, jika dokter meyakini hamil kosong, maka kantong janin perlu segera dikeluarkan sebelum terjadi infeksi pada rahim.

Salah satu penanganan hamil kosong yang disarankan dokter adalah prosedur kuret. Namun, cara ini akan menyesuaikan kondisi si wanita. Apapun proses yang dipilih, kebanyakan dokter tidak merekomendasikan kuret untuk keguguran dini. Mereka meyakini bahwa tubuh wanita dapat melewati jaringannya sendiri dan tidak perlu melakukan prosedur bedah invasif dengan risiko komplikasi.

Lantas, bagaimana mencegah hamil kosong? Sayangnya, dalam banyak kasus, hal ini tidak dapat dicegah. Beberapa pasangan akan mencari tes genetik jika terjadi keguguran dini beberapa kali.

Namun, bunda tak perlu khawatir, karena hamil kosong sering terjadi hanya satu kali dan jarang terjadi lebih dari satu. Kebanyakan dokter menyarankan pasangan menunggu setidaknya satu sampai tiga siklus menstruasi yang teratur sebelum mencoba untuk hamil lagi setelah mengalami keguguran. Termasuk tetap jalankan lupa pola hidup bersih dan sehat serta pola mokan teratur ya.

Reporter: Feni Yusnia

Editor: Lizya Kristanti

Tags: Blighted Ovumhamil kosongovum
Previous Post

Alumni Universitas Ma Chung, Devan Christian Sukses Jadi Pengusaha Muda Bermodal Kemandirian

Next Post

PBNU Bakal Cetak 10 Ribu Wirasantri

Next Post
Ketua Tanfidziyah PBNU, Amin Said Husni. Foto: dok

PBNU Bakal Cetak 10 Ribu Wirasantri

BERITA POPULER

  • Terlapor yakni owner Barrat Entreprise Diah Ayu Satiarini (baju kuning) dan suaminya Agung Barrat saat hadir di kantor Polresta Malang Kota, Jumat (17/3/2023). Foto/M Sholeh

    EO Barrat Entreprise Dilaporkan ke Polisi Atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Total Pelanggaran yang Terekam Kamera e-TLE di Kota Batu Tembus 57.945 Pelanggaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pantai Balekambang Malang Masih Sepi, Pengunjung Keluhkan Jalan Rusak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Taman di Median Jalan Depan Pasar Induk Among Tani Kota Batu Dibongkar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 20 Merek Pakaian Thrifting Paling Diburu Pembeli

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Tugumalang.id

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group

Navigate Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group