Tugumalang.id – Wali Kota Malang, Sutiaji, menyatakan akan menjadi DPR setelah berpamitan pada warga dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di acara grand opening Malang Creative Center (MCC), Jumat (22/9/2023).
Tapi yang dimaksud DPR oleh Sutiaji bukanlah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), melainkan dia plesetkan menjadi Dewan Pengajian Rutin. “Sekalian saya juga mau berpamitan, kemungkinan besok lusa saya sudah tidak menjadi pembantu (wali kota) bunda (Khofifah) lagi. Insya Allah, saya akan jadi DPR, Dewan Pengajian Rutin, ini makanya sekarang saya sudah pakai sarung,” katanya disambut tawa penonton.
Baca Juga: Penuh Haru, Sutiaji-Edi Pamit dari Balai Kota Malang
Memang pada 24 September 2023, Wali Kota Malang Sutijia dan Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko sudah selesai masa jabatannya. Mereka akan kembali menjadi rakyat biasa.
Dalam grand opening bertajuk “Hari Raya Ekonomi Kreatif Malang Raya” atau Festival Mbois itu mengusung tema Technology & Sustainability.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, turut hadir dalam acara tersebut. Dia tiba di lokasi pukul 10.15 WIB. Setelah disambut oleh alunan gamelan di lantai 2, para rombongan segera naik ke auditorium lantai 7 untuk melangsungkan Grand Opening MCC.
Baca Juga: Menuju Kemandirian Air Baku, Wali Kota Malang Resmikan SPAM Tower Tugu Tirta
Menjadi pembuka acara Grand Opening, tari kontemporer yang menunjukkan spirit dalam pembangunan MCC diperagakan dengan apik oleh Miko Percussion. Gabungan dari ketukan drum yang bersemangat dengan tarian yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan, membuat para penonton acara terpesona saat melihatnya.
Sutiaji juga mengatakan bahwa nantinya MCC harus bisa dimanfaatkan oleh para siswa-siswa SMA maupun SMK untuk menambah skill. Ia menambahkan kalau MCC bisa berjalan juga karena bantuan dari pemerintah Jawa Timur yang telah memberi bantuan sebesar 10 M untuk operasional gedung yang menjadi rumah dari 17 subsektor ekonomi kreatif tersebut.
Wali Kota Malang itu juga memberikan beasiswa yang sudah menjadi kegiatan rutin dari pemerintah Kota Malang. Total sebanyak 10 siswa terpilih yang menjadi penerima beasiswa dari Pemkot Malang, yang langsung diberikan oleh Sutiaji.
Penulis: Baharudin Yusuf Achmada (Magang)
Editor: Herlianto. A