Tepat hari ini. tanggal 9 Februari 2019. tugumalang.id pertama kali mengudara. berita pertama diterbitkan. dan hari ini, usianya 3 tahun. selamat ulang tahun tugumalang.id.
Mengenal tugumalang.id, rasanya belum cukup. kalau sekedar melihat konten, tampilan dan kegiatan kolaborasinya. mengenal media ini, juga dari proses perjalanannya.
Semua dimulai dari Irham Thoriq. pria Kalipare ini empunya. sang founder. CEO tugumalang.id. yang punya gagasan besar merawat Malang Raya.
Di akhir tahun 2018, sam Thoriq memilih keluar dari Radar Malang. awalnya ingin fokus mengembangkan penerbitan saja. tapi ternyata ada peluang lain. Kumparan.com membuka kesempatan kemitraan. beliau coba mendaftar. katanya iseng-iseng berhadiah.
Dari ribuan pendaftar, ternyata sam Thoriq lolos, dengan tugumalang.id-nya. hanya sendiri. beliau berani. tidak pikir panjang. tidak banyak yang membantunya. kecuali tim kecil, rekan-rekan yang usul nama, hingga konsep kerjanya.
Sam Thoriq berangkat ke kantor Kumparan di Jakarta. kemudian pulang membawa tugumalang.id ini. yang nempel di platform Kumparan. ya, awalnya tugumalang.id tidak punya website. jadi satu dalam Kumparan.
Senang bukan main. sam Thoriq selalu kabarkan media baru ini. yang katanya akan ada selamanya. menjaga marwah jurnalistik. melihat Malang Raya dengan perspektif yang jernih. kira-kira itu yang sering dibincang waktu ngopi dulu.
Tapi sam Thoriq hanya sendirian. modalnya semangat luar biasa. tenaga dan pikiran beliau fokuskan, pengembangan tugumalang.id. hingga yang lain agak dikesampingkan. karena sendiri, sam Thoriq memikul –jika tugumalang.id adalah emas- beratnya sendirian. single fighter membuka jalan tugumalang.id.
Beliau memang sangat mampu. di Radar Malang waktu itu, sam Thoriq salah satu yang terbaik. tapi beliau ingin berbagi kebanggaan, masa depan, dengan yang lain. beliau ajak kawan-kawannya gabung tugumalang.id.
Kemudian sam Thoriq punya tim kecil yang tangguh. meski sam Thoriq tetap harus turun ke lapangan. mengenalkan media baru ini. bertemu narasumber, menulis berita, hingga cari iklan. juga ada Gigih Mazda, redaktur tugujatim.id, yang ikut berjuang di awal-awal.
Sejak awal, pergerakan Irham Thoriq ini banyak dibincangkan. terutama di kalangan media. apalagi sam Thoriq makin percaya diri. banyak mitra mendukungnya. meski tugumalang.id belum apa-apa. kantor saja di garasi. nyewa garasinya Prof. Mas’ud Said. di Candi Bajang Ratu.
Dari waktu ke waktu, tugumalang.id terus melangkah. ke depan. dan setiap perkembangan kata sam Thoriq, perlu disyukuri. makanya di awal tahun 2020, kami ingin merayakan ulang tahun. saya tanya, kapan berdirinya ini media?
“Sebentar saya cek dulu kapan pertama kali berita terbit,” kata sam Thoriq. polos saja. semua apa adanya. dan ternyata tanggal 9 februari 2019. bertepatan hari pers nasional. maka kami tetapkan hari jadi tugumalang.id ini, dari hari, dimana berita pertama diunggah. dan saat happy birthday pertama, kami syukuran apa adanya. bersama tim kecil.
(Cerita ini hanya singkat saja. saya sudah minta sam Thoriq menulis sejarahnya dengan detail. yakin saya, ada hikmah yang nantinya bisa dipetik. dari sebuah perjalanan menuju sukses ini.)
Di tahun berikutnya, tugumalang.id punya website sendiri. menyusul tugujatim.id yang sudah mengudara lebih dulu. pembina kami, Pak Aqua Dwipayana. dan pemimpin redaksi kami, Pak Nurcholis MA Basyari. keduanya punya andil besar memberi arahan waktu itu. agar mampu berdiri tegak.
Dan sekarang, kami sudah melawatinya. media ini sudah masuk 3 tahun. ibaratnya bayi besar. sudah bisa melompat dan berhitung. sekarang tim di dalamnya sudah tidak lagi kecil. 33 orang, tercatat di grup keluarga besar. belum termasuk biro di daerah luar Malang.
Di usia ini, stabilitas tentu terus diuji. saya ingat pesan CEO Paragon Technology and Innovation. Pak Salman Subakat. waktu kami bertemu di Surabaya. sebuah perusahaan, atau startup, butuh waktu mungkin 6 tahun. untuk menemukan corak. mau diapakan, diarahkan kemana.
Banyak masukan dari Pak Salman. terumasuk dari mitra yang lain. tapi prinsipnya, jalan terus pelan-pelan, melakukan riset, hingga punya pakem. saatnya nanti akan berkembang dan maju. jika pondasinya mumpuni jadi pijakan. sewaktu-waktu angin kencang, tugumalang.id tidak gampang goyah.
Selanjutnya kami ucapkan terima kasih banyak. atas atensi dan bantuan para mitra, kolega, selama ini. semoga kami terus bisa, jadi lebih baik. karena sam Thoriq sering katakan; kami tidak pernah menutup telinga. untuk masukan dan koreksi terhadap tugumalang.id. (*)
Fajrus Sidiq
GM Tugumalang.id