MALANG, Tugumalang – Menuntaskan persoalan masyarakat memang tak bisa hanya dilakukan dari balik meja kepemimpinan, namun terjun ke bawah secara door to door perlu digalakkan agar penanganan masalah segera tuntas tanpa bekas.
Upaya inilah yang dilakukan Wali Kota Malang Sutiaji dalam memberikan jawaban atas segala keluhan warganya. Sambang warga dilakukan bersama kepala perangkat daerah, menampung masalah hingga tingkat wilayah terkecil.

Bedanya, sambang warga itu dikemas dalam agenda gowes. Lewat gowes, orang nomor satu di Kota Malang itu menyempatkan diri menyapa door to door ke beberapa rumah warga rentan serta dilanjutkan dengan sambang kelurahan.
Kali ini, aksi blusukan itu menyasar menyasar dua kelurahan di Kecamatan Klojen atau Kawasan Kayutangan. Yakni Kelurahan Kauman dan Kelurahan Bareng.
“Kita harus terjun ke bawah. Ini (sambang warga dan kelurahan) saya gerakkan karena kita (negara) harus hadir. Jangan sampai orang yang membutuhkan harus cari makan sendiri,” kata dia dalam giat yang berlangsung Jumat (20/1/2023).

Sedikitnya, ada delapan titik rumah warga rentan di dua kelurahan itu yang disambangi guna meninjau keadaan, kendala, sembari memberikan bantuan sosial. Mulai dari Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ), lansia, penyandang disabilitas, anak stunting hingga warga dengan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)
“Dari tiga putaran (sambang warga dan kelurahan) yang sudah kita lakukan tadi, masalahnya masih berputar dengan masalah sosial, ekonomi, infrastruktur, kesehatan,” jelas Sam Sutiaji, sapaannya.
Dengan begitu, berbagai persoalan tadi akan masuk ke dalam PR perangkat daerah terkait untuk segera diatasi. “Jadi bukan hanya sektoral saja, tapi kami lihat masalahnya apa saja, yang menjadi irisan dinas PU, DLH, Dinas Pendidkan dan sebagainya yang mana. Jadi setelah diinventarisir (masalah) akan dikelompokkan dan besok langsung disurvei (ditindaklanjuti),” urainya.
Reporter: Feni Yusnia
editor: jatmiko