MALANG, Tugumalang.id – Seorang pria bernama Tukijo (66), warga Dusun Panggungsari, Desa Baturetno, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon sengon setinggi empat meter yang berada tak jauh dari rumahnya, Senin (10/4/2023) sekitar pukul 05.30.
Sehari sebelumnya, yaitu pada Minggu (9/4/2023) pukul 17.00, istri korban yang bernama Saniyem (60) yang baru pulang dari kebun mendapati suaminya tidak ada di rumah. Hingga malam, korban pun tak kunjung pulang ke rumah.
“Pihak keluarga dibantu dengan para tetangga melakukan pencarian, namun tidak kunjung menemukan korban,” ujar Kapolsek Dampit, Iptu Agung Hartawan, saat dikonfirmasi.
Pencarian kemudian dilanjutkan pada Senin (10/4/2023) pukul 05.00. Setengah jam setelah pencarian dilakukan, seorang warga bernama Yantono menemukan korban tewas tergantung di sebuah pohon sengon yang berada di kebun tebu di belakang rumah korban.
“Mendapati hal tersebut, saksi menghubungi perangkat desa dan pihak keluarga, kemudian dilanjutkan melapor ke Polsek Dampit,” imbuh Agung.
Berdasarkan keterangan keluarga kepada polisi, korban tidak pernah mengatakan bahwa ia memiliki permasalahan. Namun, korban telah mengidap penyakit stroke sejak tahun 2019 dan tak kunjung sembuh. “Pada tahun 2019, korban pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan cara meminum racun tikus, tapi masih sempat tertolong,” kata Agung.
Kepala Desa Baturetno, Sukirno mengamini bahwa korban kemungkinan frustasi karena penyakit stroke-nya tak kunjung sembuh., “Bisa dibilang begitu (frustasi),” ujarnya.
Saat ini korban telah dimakamkan tanpa dilakukan autopsi. Menurut Sukirno, keluarga tidak berkenan korban diatupsi. “Keluarga nggak menerima (autopsi), dari tempat (kejadian) langsung dibawa pulang dan dimakamkan,” tutupnya.
Reporter:Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko