Rabu, Mei 7, 2025
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Fashion

Polemik Kayutangan Street Style, Penggagas Mengaku Kantongi Izin Polisi

Redaksi by Redaksi
Juli 28, 2022 4:15 pm
in Fashion
kayutangan street style

Pengunjung beramai-ramai mengabadikan momen kemeriahan Kayutangan Street Style. Foto: Feni Yusnia

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Dampak gerakan Kayutangan Street Style yang digelar pada 22 Juli 2022 lalu menuai pro kontra di tengah masyarakat Kota Malang. Bahkan ramai diberitakan, gerakan itu sempat dibubarkan pihak kepolisian usai menimbulkan kemacetan. Sementara penggagas gerakan, tegas menyatakan memiliki izin berkegiatan dari Polresta Malang Kota.

Penggagas gerakan Kayutangan Street Style, Rulli Suprayugo menjelaskan bahwa Kayutangan Street Style memiliki konsep sebagai gerakan mengekspresikan diri melalui fashion dengan nongkrong di pedestrian Kayutangan Heritage.

READ ALSO

7 Cara Merawat Rambut Setelah Diwarnai

Siapa Sangka, Lipstik Merah Bisa Membuatmu Lebih Percaya Diri

Menurutnya, gerakan ini hanya beranggotakan sekitar 30 orang. Kemudian gerakan ini berlangsung mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Anggota bebas berjalan-jalan maupun membuat konten dengan catatan hanya di pedestrian Kayutangan Heritage dan bukan di jalan raya atau zebra cross.

kayutangan street style
Surat izin penyelenggaraan Kayutangan Street Style. Foto: dok Penggagas Kayutangan Street Style

“Intinya bagaimana caranya Kayutangan itu jadi tempat ramah fashion,” kata Rulli, pada Kamis (28/7/2022).

Namun pada kenyataannya, Rulli mengaku konsep itu rusak usai ada pihak-pihak lain tanpa terkendali ikut nimbrung dalam gerakan yang dia gagas tanpa mengindahkan aturan. Bahkan pihak di luar anggotanya itu tampak menggunakan jalan raya hingga zebra cross untuk berpose bak catwalk.

“Sebenarnya kami dari awal sudah komitmen untuk tidak menggunakan jalan raya dalam berekspresi. Kami hanya di trotoar. Tapi kami yang sudah mengikuti aturan justru dihujat di media sosial,” ungkapnya.

“Kami punya izinnya dari kepolisian dan dari pemilik tempat (lokasi terdekat) yakni Yamaha,” imbuhnya.

Terkait kabar adanya pembubaran oleh pihak kepolisian, Rulli menegaskan bahwa pihak yang dibubarkan bukanlah dari anggota gerakan Kayutangan Street Style karena gerakan yang ia gagas dia hentikan sebelum pukul 20.00 WIB. Kemudian dia juga mematikan musik hingga lampu-lampu usai ada pihak lain ikut nimbrung yang membuat kondisi tak kondusif.

“Jelang pukul 20.00 WIB itu, kami merasa ada orang-orang bukan bagian dari kami ikut nimbrung. Ada yang pakaian dalam dipakai di luar, kemudian pakai gendong-gendong boneka anak, itu bukan bagian dari kami. Kami hanya di trotoar,” bebernya.

“Saat ada yang ikut-ikutan itu kami langsung berhenti, mematikan musik dan lampu kami. Kami tidak melakukan di jalan raya,” tambahnya.

Di sisi lain, melalui gerakan Kayutangan Street Style, dia berkeinginan untuk membuat Kota Malang ramah fashion karena Kota Malang memiliki potensi untuk menjadi kota yang lebih besar melalui dunia fashion.

“Di Malang itu banyak designer, fashion stylish, hingga pemilik bisnis fashion yang tak dinaungi pemerintah atau asosiasi. Mereka bisa jalan sendiri, tapi prestasinya keren-keren,” paparnya.

Bahkan pelaku usaha fashion di Kota Malang seperti thrift hingga brand lokal juga telah menjamur. Namun, kata dia, mereka tak punya wadah untuk berekspresi.

Untuk itu, dia berharap pemerintah bisa memberikan ruang bagi mereka untuk berekspresi. “Harapannya, dunia fashion menjadi sesuatu yang inklusif, bukan eksklusif. Semua orang punya hak mengekspresikan diri melalui fashion. Sesederhana apapun kita berpakaian, itulah bentuk ekspresi diri. Hargai mereka selama tetap berada pada koridornya,” tandasnya.

Reporter: M Sholeh

Editor: Lizya Kristanti

 

 

—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID , 
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id

 

 

Tags: kayutangan street stylekota malangmalang

Related Posts

Merawat rambut setelah diwarnai diperlukan agar tidak kering dan rusak (Foto: Pinterest/MomsWhoThink)
Fashion

7 Cara Merawat Rambut Setelah Diwarnai

Senin, 5 Mei 2025
Ilustrasi teori lipstik merah. (Foto: Pinterest)
Fashion

Siapa Sangka, Lipstik Merah Bisa Membuatmu Lebih Percaya Diri

Sabtu, 3 Mei 2025
Opening OH!Some di Matos. (Foto/M Sholeh)
Fashion

Dua Brand Nasional OH!Some dan Sociolla Buka di Matos Kota Malang

Kamis, 6 Mar 2025
Batu Moslem Fashion Runway 2025. Foto/dok
Fashion

Batu Moslem Fashion Runway 2025 Hadirkan 30 Desainer Terbaik

Sabtu, 1 Mar 2025
Limbah produk fast fashion. Foto/pinterest
Fashion

Stop Beli Produk Fast Fashion, Ini 4 Kejahatannya 

Sabtu, 28 Des 2024
Proses pembersihan sepatu sebagai ilustrasi tempat cuci sepatu di Kota Malang. Foto/Pinterest.
Fashion

5 Rekomendasi Tempat Cuci Sepatu di Kota Malang

Jumat, 22 Nov 2024
Next Post
kota batu

Puluhan Jemaah Haji asal Kota Batu Sakit Akibat Suhu Panas Capai 50 Derajat Celcius

BERITA POPULER

  • Wali Kota Malang resmikan festival pasar

    Festival Jajanan Pasar Resmi Dibuka, Wali Kota Malang Ajak Generasi Muda Ramaikan Pasar Tradisional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Prof. Fadil: Dari Khadam Kiai hingga Menjadi Guru Besar UIN Malang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar 7 Stasiun Kereta Api di Kota Malang, Beserta Alamat Lengkapnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanrise Bakal Bangun Vasa Hotel Bintang 5 dan Apartemen di Kota Malang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Spanduk Penolakan KEK Singhasari Diturunkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

Jaringan Media 

Tugumalang.id 

Tugujatim.id 

Tugusehat.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.