Kota Batu, Tugumalang.id – Pemkot Batu ikut memperingati Hari Santri Nasional 2023 pada Sabtu (21/10/2023) di Balai Kota Among Tani Kota Batu. Dalam momen itu, santri diharapkan bisa menjalankan Jihad Santri.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menuturkan konsep jihad yang dilakukan bukan dalam artian perang. Melainkan semangat juang untuk meningkatkan kualitas diri untuk berkontribusi ke masyarakat, bangsa dan negara mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Konsep Jihad Santri yang diangkat sebagai tema tahun ini bukanlah Jihad dalam arti perang, Tapi yaitu jihad membangun bangsa melalui SDM yang bermutu dan berkualitas, berakhlak mulia menuju Indonesia Emas 2045,” terang Aries.
Aries menekankan momen Hari Santri Nasional merefleksikan semangat, tekad dan dedikasi para generasi penerus Islam yang mampu membawa cahaya kehidupan dan perubahan-perubahan positif dalam kehidupan masyarakat. Sesuai dengan tema ‘Jihad Santri Jayakan Negeri’ memiliki makna mendalam, mengingatkan akan peran santri dalam membangun bangsa dan negara.
Baca Juga: Peringati Hari Santri Nasional, Unisma Gemakan Jihad Pengembangan Intelektualitas
Jihad santri diartikan mengabdikan diri kepada agama, ilmu pengetahuan dan kemanusiaan. Dimana santri adalah garda terdepan dalam segala aspek pembangunan, baik dalam bidang ilmu pengetahuan, agama maupun pemberdayaan masyarakat.
Aries menuturkan peran santri bagi bangsa ibarat mata air yang mengalirkan ilmu moral dan nilai-nilai luhur Islam, mengembangkan nilai kebhinekaan, toleransi dan perdamaian ke seluruh penjuru tanah air.
“Para santri adalah pilar kekuatan bangsa ini dan kita harus sepenuhnya mendukung upaya-upaya mereka dalam mencapai cita-cita yang memberikan manfaat untuk kemaslahatan masyarakat,” ungkap Aries.
Lebih lanjut, ada yang menarik dalam apel ini dimana Aries memberikan SK nama jalan yakni Letkol KH Iskandar Sulaiman. SK tersebut langsung diberikan Rois Syuriyah PCNU Kota Batu KH Hazim Sirodjudin. Nama jalan itu dipergunakan untuk jalan penghubung yang berada di Dusun Sekarputih, Desa Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Perlu diketahui bahwa, Letkol KH Iskandar Sulaiman adalah sosok kiai yang menyebar ajaran Islam melalui Nahdlatul Ulama (NU) di Malang Raya. KH. Iskandar Sulaiman merupakan santri Pesantren Tebuireng Jombang, yang dipercaya keluarga ndalem KH. Hasyim Asy’ari. Dibuktikan dengan penunjukannya sebagai Konsul NU Jawa Timur I untuk wilayah Malang dan Matraman pada Tahun 1934.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
reporter: ulul azmy
editor: jatmiko