Malang, tugumalang.id – Kabar duka menyelimuti keluarga besar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang. Rais Syuriah PCNU Kota Malang, KH Chamzawi telah berpulang ke Rahmatullah pada Rabu (16/8/2023) siang.
KH Chamzawi yang juga merupakan Wakil Ketua Umum MUI Kota Malang itu dinyatakan meninggal dunia pukul 12.30 WIB setelah menjalani penanganan medis di Poliklinik UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Ketua PCNU Kota Malang, KH Isroqunnajah atau Gus Is membenarkan hal itu. Dia menyebutkan bahwa KH Chamzawi baru saja memimpin rapat di Kantor MUI Kota Malang sebelum dilarikan ke Poliklinik UIN Malang.
BACA JUGA: PCNU Kota Malang Gelar Halaqah Fikih Peradaban
Menurutnya, almarhum sempat merasa keringat dingin usai memimpin rapat MUI. Merasa kurang enak badan, KH Chamzawi meminta untuk diantarkan ke klinik.
“Beliau tadi itu memimpin rapat MUI. Kemudian setelah dianggap cukup, beliau kok merasakan keringat dingin. Terus minta dibawa ke klinik. Beliau turun dari kantor MUI ke mobil, dari mobil ke Klinik UIN itu masih jalan sendiri,” ungkap Gus Is dikonfirmasi.
Setelah sampai di Poliklinik UIN Malang, tim dokter sempat menanyakan keluhan yang dirasakan KH Chamzawi. Almarhum sempat menunjuk dadanya usai ditanya tim medis.
“Beliau ditanya dokter, apa keluhannya, ya itu terus nunjuk dadanya. Kemudian dicek dokter, ternyata gak memungkinkan sehingga dipacu jantung,” bebernya.
Dari keterangan keluarga, kata Gus Is, KH Chamzawi tidak mengeluhkan penyakit apapun belakangan ini. “Informasi keluarga, beliau tidak ada keluhan apa apa,” imbuhnya.
Bagi Gus Is, LH Chamzawi merupakan sosok yang mengayomi, terutama kepada umat masyarakat. Dia bahkan bersaksi bahwa almarhum adalah orang yang baik.
“Beliau ini luar biasa, kegiatan sehari harinya untuk umat. Dari ngaji ke pondok, masjid, musola. Saya memberikan kesaksian beliau orang baik,” tegasnya.
Untuk itu, dia juga berharap warga Kota Malang dan sekitarnya untuk memaafkan almarhum jika ada kesalahan semasa hidup.
“Tapi saya kira tidak ada orang yang tersakiti. Karena beliau bukan tipe orang yang suka ngerasani, ngata ngatain. Beliau orang baik,” terangnya.
Gus Is juga mengungkapkan bahwa sosok kepemimpinan KH Chamzawi perlu menjadi panutan bagi masyarakat. Mulai keteguhan, konsistensi, hingga mengayomi umat.
“Saya kira keteguhannya, keistiqomahannya dalam ibadah solat jamaah perlu diteladani. Kemudian ngayomi terhadap umat. Itu yang membuat beliau menjadi Rais NU dan Wakil Ketua Umum MUI,” jelasnya.
Kini, KH Chamzawi rencananya akan disemayamkan di PTU wilayah Kelurahan Dinoyo, Kota Malang.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
editor: jatmiko
Foto: