KOTA BATU – Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, menegaskan bahwa pihaknya belum bisa memastikan jumlah kerugian material akibat banjir bandang yang terjadi pada Kamis lalu (4/11/2021). ”Kami masih melakukan pendataan dan itu masih terus update,” katanya pada jumpa pers Sabtu sore (6/11/2021).
Menurut Dewanti, terdapat hampir 20 rumah dan sejumlah mobil serta sepeda motor yang mengalami kerusakan. Sementara itu, terdapat lebih dari 100 ekor ternak yang mati dan jumlahnya mungkin masih akan bertambah.
Perkiraan kerugian material bisa mencapai milyaran rupiah. “Perlu diketahui, dua rumah yang (terdampak banjir) adalah rumah yang cukup besar, nilainya juga pasti cukup besar,” jelas Dewanti.
Pada kesempatan itu Dewanti juga didampingi wakil wali kota Punjul Santoso, selaku ketua satgas bencana, serta dari BNPB pusat, Abdul Muhari Phd. Hadir pula Danrem 083/Bhaladika Jaya, Kolonel Inf Irwan Subekti, serta Kapolres Kota Batu AKBP I Nyoman Yogi Hermawan.
Pada kesempatan itu BNPB juga memberikan sejumlah rekomendasi agar dapat menekan terjadinya kembali dampak banjir bandang sebagaimana Kamis lalu. Di antaranya, menyiapkan warga untuk evakuasi bila terjadi banjir susulan.
”Selain itu dilakukan susur sungai, untuk membersihkan material yang masih tersisa di bagian hulu,” kata Abdul Muhari dari BNPB.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Sujatmiko