MALANG, Tugumalang.id – Pihak SDN 3 Turen mengeluhkan seorang warga yang kerap menyetel sound system dengan volume tinggi. Hal ini juga dikeluhkan masyarakat yang berada di sekitar sekolah.
Saking kerasnya, murid-murid SDN 3 Turenyang tengah belajar di dalam ruang kelas bisa mendengar lagu yang diputar oleh warga bernama Eko tersebut. Kegiatan belajar mengajar pun terganggu karena para murid tidak bisa konsentrasi.
Keluhan ini telah disampaikan ke pihak kepolisian. Petugas juga beberapa kali mendatangi rumah Eko untuk memberikan pengertian, namun Eko masih terus menyetel sound system dengan suara keras.
Video kerasnya suara sound system milik Eko beredar di media sosial dan viral. Pihak Polres Malang pun kembali mendapat keluhan yang disampaikan melalui direct message (DM) di Instagram.
Pada Kamis (14/9/2023), Kapolsek Turen, Kompol Edi Hari Adi Kartika beserta jajarannya kembali mendatangi Eko untuk memberi imbauan. Pada saat itu juga, Eko mendapatkan pemeriksaan tim RSU Pindad di rumahnya.
“Kapolsek Turen mengajak tim kesehatan dar RSU Pindad untuk melakukan pengecekan kesehatan terhadap saudara Eko,” ujar Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik, Senin (18/9/2023).
Tim kesehatan melakukan pemeriksaan telinga hidung dan tenggorokan (THT) serta mengecek riwayat kesehatan Eko. Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa Eko memiliki gangguan pendengaran.
“Kalau tidak keras, suara sound tidak terdengar oleh saudara Eko. Setelah itu, ia diberi rujukan ke RSU Pindad untuk pemeriksaan THT,” imbuh Taufik.
Setelah menjalani pemeriksaan, Eko juga setuju untuk memindahkan sound system dari depan rumah ke lantai atas. “Kami mengimbau agar sound system hanya digunakan untuk pengajian atau kegiatan lainnya yang lebih bermanfaat,” pungkas Taufik.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko