Malang, tugumalang.id – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI menyalurkan ratusan unit Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) di Kota Malang. Program pengurangan emisi karbon itu salah satunya di salurkan di Kelurahan Merjosari pada Minggu (14/1/2024).
Kasubdit Pengawasan Pembangunan Direktorat Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, Agung Feinuddin menyampaikan bahwa sebanyak 175 unit PJUTS telah terpasang di Kota Malang.
Dikatakan, PJUTS ini disalurkan atas aspirasi masyarakat Kota Malang yang disampaikan melalui Anggota Komisi VII DPR RI yakni Moreno Soeprapto. Terlebih menurutnya, sasaran penyaluran PJUTS memang wilayah yang tak terjangkau aliran listrik PLN sekaligus untuk mengurangi emisi karbon.
Baca Juga: Kementerian ESDM Bersama Komisi VII DPR RI Resmikan PJU Tenaga Surya di Kota Malang
“Penyaluran di Kota Malang ini sudah terpasang 100 persen, termasuk di Merjosari ini. Memang yang menjadi sasaran adalah bukan jalan kota/kabupaten, provinsi atau jalan nasional. Kami salurkan ke wilayah yang PJU nya tak terjangkau PLN,” jelasnya.
Selain penerangan jalan, pihaknya juga menyalurkan di tempat ibadah hingga di tempat pemakaman umum. Penyaluran PJUTS ini digencarkan sekaligus untuk mengurangi emisi karbon dan sebagai solusi efisiensi energi di Indonesia.
“Kami juga telah memasang di daerah daerah maupun pulau pulau terpencil di Indonesia,” kata dia.
Baca Juga: Gunakan Energi Surya, Kampung Nelayan Kondang Merak Mandiri Listrik
Anggota DPR RI, Moreno Seoprapto menyampaikan bahwa penyaluran PJUTS ini juga dilakukan di luar Jawa. Dia berharap, program ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat terutama di wilayah yang tak terjangkau aliran listrik PLN.
“Harapannya, progran ini juga untuk mengurangi emisi karbon, sebagai energi berkelanjutan, tata kota semakin bagus dan tak gelap,” tandasnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
editor: jatmiko