MALANG, Tugumalang.id – Pengembangan wisata di Kabupaten Malang, Jawa Timur, banyak terkendala fasilitas umum (fasum) yang kurang memadai. Untuk mendukung pengembangan pariwisata, Bupati Malang, Sanusi berjanji pihaknya akan memberi dukungan fasum di desa-desa wisata.
Dukungan fasum ini diharapkan bisa membuat wisatawan tertarik untuk berkunjung ke destinasi wisata yang ada di Kabupaten Malang. Beberapa fasum yang akan difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang di antaranya adalah jalan, lampu penerangan, dan air bersih.
Baca Juga: Sempat Diretas, Pemkab Malang Akan Anggarkan Penguatan Keamanan Website
“Nanti fasumnya kami (yang beri). Ketika ini (desa) jadi kunjungan banyak wisatawan, maka jalan, penerangan, dan air bersihnya nanti kami cukupi,” jelas Sanusi kepada awak media di sela kegiatan Jelajah Desa Wisata di Desa Undaan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Selasa (4/7/2023).
Menurut Sanusi, dukungan ini diberikan demi mewujudkan program One Village One Product, One Village One Destination. “Kami memacu desa-desa itu supaya berkreasi agar setiap desa ada pariwisata unggulan untuk mendongkrak perekonomian,” ujar Sanusi.
Rusaknya akses jalan seringkali dikeluhkan oleh wisatawan dan pengelola pariwisata. Salah satu akses jalan yang rusak parah adalah jalan di Kecamatan Bantur menuju ke Pantai Balekambang.
Baca Juga: Pemkab Malang Gelar Halalbihalal Perkuat Kekompakan Antar Pimpinan dan Staf
Sanusi menegaskan bahwa perbaikan jalan dari Gondanglegi-Balekambang akan segera dilakukan. Proses pembebasan lahan telah berjalan dan proses lelang akan segera dilaksanakan.
Untuk diketahui, jalan yang menghubungkan Kecamatan Gondanglegi dengan Pantai Balekambang akan berubah statusnya menjadi jalan nasional. Pembangunan jalan akan dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Ini lagi proses. Mudah-mudahan tahun ini sudah selesai dilelang,” ujar Sanusi.
Di samping ruas jalan Gondanglegi-Balekambang, ia juga berjanji akan memperbaiki jalan-jalan lainnya yang menuju ke destinasi wisata.
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A