MALANG, Tugumalang.id – Temuan mengejutkan didapat oleh lembaga Profauna Indonesia di kawasan Gunung Pucung, Kota Batu, Jawa Timur. Bahwa di kawasan hutan pegunungan itu menjadi habitat populasi Elang Jawa atau lebih dikenal dengan Burung Garuda.
Burung endemik Pulau Jawa ini memang dinyatakan hampir punah seiring rusaknya ekosistem hutan alami di banyak tempat. Namun, kawasan hutan di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji itu rupanya masih terjaga dengan baik sehingga Elang Jawa masih dapat berkembang biak di sana.
Temuan itu didapatkan dari pemasangan 12 kamera trap di sejumlah titik oleh tim Profauna Indonesia. Dari sejumlah kamera trap itu merekam ada 3 ekor burung spesies Elang Jawa di sana.
“Dari 12 kamera yang kami pasang, sementara ada 3 ekor,” kata Ketua Profauna, Rosek Nursahid, Minggu (20/8/2023).
BACA JUGA: Populasi Flora Fauna Endemik Bromo Semeru Terancam Punah Akibat Alien Species
Kabar ini tentu sangat menggemberikan. Pasalnya, burung yang menjadi simbol negara Indonesia ini termasuk dalam kategori terancam punah menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN). Sebabnya, banyak ekosistem hutan yang rusak.
Sebab itu, Profauna mengajak masyarakat untuk melestarikan kawasan hutan. Dengan begitu, nanti juga bisa menjadi sumber ekonomis namun juga tetap tidak merusak ekologi di sana sehingga menjadi ruang hidup banyak makhluk.
“Ekosistem di hutan Gunung Pucung sangat penting sehingga perlu dijaga. Jangan sampai nanti terjadi alih fungsi yang mengancam keanekaragaman hayati di sana. Seperti elang jawa yang habitatnya di sini,” ujar dia.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
reporter: ulul azmy
editor: jatmiko