Tugumalang.id – Pengunjung Alun-alun Kota Batu, Jawa Timur, harus gigit jari karena untuk sementara wahana bianglala atau ferris wheel tidak bisa beroperasi. Diketahui, wahana itu sudah tidak beroperasi sejak Desember 2022 lalu.
Sejumlah wisatawan yang datang juga bertanya-tanya kenapa wahana itu tidak dioperasikan. Dedik (35), wisatawan asal Surabaya misalnya. Ia ikut menyayangkan wahana itu tidak beroperasi, padahal anaknya sudah merengek-rengek minta naik.
“Saya datangi lah kok tutup. Ada tulisan wahana Ferris Wheel dalam perawatan. Ya sudah terpaksa saya bujuk anak saya untuk jalan-jalan saja,” ujar Dedik pada tugumalang.id, Rabu (1/2/2023).
Usut punya usut, wahana itu memang sudah tak beroperasi sejak Desember 2022. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu, Aries Setiawan, menjawab karena masih menunggu hasil uji kelayakan.
Uji kelayakan dilakukan untuk memastikan bianglala aman digunakan sehingga tidak sampai terjadi hal tak diinginkan ketika beroperasi. “Kemungkinan hasil uji kelayakannya keluar di bulan Maret 2023,” terang dia.
Menurut Aries, untuk mesin bianglala sendiri masih terbilang berfungsi normal. Namun demi faktor keamanan itu sendiri, maka hasil uji kelayakan patut ditunggu.
Jika melihat kondisi ferris whell ini sendiri memang butuh perawatan lagi. Apalagi sebelumnya juga pernah diketahui wahana ini ketika beroperasi menimbulkan suara ‘krek-krek’ yang artinya memang sedang membutuhkan pelumas (oli).
Namun sebenarnya mesin bianglalanya tergolong baru dan dinilai masih layak. Hanya saja memang butuh perawatan yang ekstra dan mahal. Artinya, Pemkot Batu perlu juga memperhatikan hal ini.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A