Sabtu, April 26, 2025
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Budaya

Tetap Dilestarikan, 6 Alat Musik Tradisional Khas Jawa Timur yang Sangat Populer

Redaksi by Redaksi
Oktober 12, 2024 7:56 am
in Budaya
Alat musik tradisional Gamelan yang tetap dilestarikan hingga sekarang ini. Foto/Pixabay

Alat musik tradisional Gamelan yang tetap dilestarikan hingga sekarang ini. Foto/Pixabay

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Jawa Timur tidak hanya memiliki ragam wisata dan kuliner yang terkenal, tetapi juga kaya dengan ragam budaya dan tradisi yang sangat kental. Mulai dari adat istiadat, hingga alat musik tradisional yang tetap dilestarikan hingga sekarang ini.

Alat musik yang menjadi warisan budaya sejak puluhan tahun yang lalu, diturunkan dari nenek moyang hingga akhirnya sampai pada kita semua.

READ ALSO

Kenduri Rupa: Pameran Lukisan yang Rayakan Keberagaman Seniman Kota Batu

Kupatan, Tradisi Unik di Malang saat Lebaran yang Wajib Kamu Tahu

Kali ini, Tugumalang.id akan mengulas 6 alat music tradisional dari Jawa Timur yang sangat popular dan tetap dilestarikan hingga sekarang oleh pewaris dan masyarakat setempat. Penasaran alat musik tradisonal apakah itu? Simak ulasan berikut ini.

1. Gamelan

Alat musik tradisional yang paling ikonik dari Jawa adalah Gamelan. Gamelan identik sekali dengan upacara kebudayaan seperti wayang kulit, upacara adat, tarian dan banyak lagi.

Baca Juga: Cara Asyik Merayakan Hari Musik Sedunia di Museum Musik Jatim Park 3

Gamelan khas Jawa Timur memiliki karakteristik yang berbeda dengan Gamelan lainnya. Karena Gamelan Jawa Timur dilengkapi dengan instrumen-instrumen seperti kendang, saron, slenthem dan lainnya. Instrumen itulah memberikan warna menarik dan berbeda pada musik Gamelan Jawa timur.

2. Kenong

Alat musik Kenong memiliki bentuk seperti wajan atau mangkuk yang terbuat dari bahan logam, seperti besi atau tembaga. Kenong khas Jawa Timur ini sering dipadukan dengan Gamelan yang disusun untuk menciptakan nada dalam skala tertentu dan memberikan warna pada musik.

Baca Juga: Demi Tail Konser Musik, Ujab Utowo Nalet Dilawed

Selain Gamelan, Kenong juga sering dimainkan dengan Gong, Kendang dan Bonang. Untuk memainkannya juga cukup mudah, yaitu dengan menggunakan alat pukul seperti bilah kayu atau batang bambu yang sudah dilapisi kain.

3. Ketipung

Alat musik tradisional Jawa Timur yang bernama Ketipung ini adalah sejenis Gamelan dalam versi kecil. Dibanding dengan Kendang biasa, Ketipung memiliki ciri khas nada yang lebih tinggi.

Secara fisik, Ketipung juga memiliki ciri khas yang menarik, yaitu berbentuk silinder atau tabung dengan permukaan drum yang terbuat dari kulit binatang berkualitas. Cara memainkannya juga relative mudah, yaitu cukup dipukul-pukulkan dengan tangan atau pemukul khusus.

4. Kluncing

Alat musik tradisional ini adalah alat perkusi tradisional yang sering digunakan dalam kesenian Jawa Timur seperti Reog Ponorogo. Alat musik ini terbuat dari kayu atau bisa juga bambu yang dipasang dengan bentuk rangka menyerupai raket. Dan di ujung-ujungnya terdapat mata Kluncing yang berfungsi sebagai penyala lampu.

Saat digunakan dalam kesenian Reog, biasanya Kluncing dimainkan dengan cara mengayunkannya ke atas dan kebawah sehingga menciptakan suara yang khas dan efek percikan api dari lampu yang ada diujung Kluncing tersebut.

5. Angklung Jawa Timur

Angklung Jawa Timur ini berbeda dengan Angklung dari Jawa Barat ataupun khas Sunda. Angklung Jawa Timur berjenis Angklung Caruk dan biasanya dimainkan oleh masyarakat Banyuwangi.

Dalam versi Jawa Timur, Angklung diartikan sebagai pertemuan antara dua kelompok yang bersaing dengan bermain bersama-sama tetapi beradu kecepatan. Terlihat dari nama Caruk yang berarti Pertemuan.

Selain Angklung Caruk, di Jawa Timur juga ada Angklung Tetak yang sering digunakan pada saat pos ronda atau jaga malam.

6. Saronen

Alat musik tradisonal Saronen ini tidak hanya digunakan saat upacara adat, atau kebudayaan saja, melainkan juga sarana dakwah agama Islam. Saronen ini terbuat dari kayu jati yang diberi enam lubang dengan satu lubang dibelakang.

Ciri khas dari Saronen ini adalah bentuknya yang kerucut dan sayap yang berbentuk kumis, serta pada bagian pangkalnya memakai tempurung kelapa. Saronen juga dilengkapi dengan cincin kecil yang terbuat dari logam dengan fungsi mengaitkan bagian bawah dan bagian atasnya yang terbuat dari daun siwalan.

Nah, itulah 6 alat musik tradisonal dari Jawa Timur yang sangat populer dan tetap dilestarikan hingga sekarang ini. Warisan budaya yang menjadi kekayaan nusantara ini memang harus dipertahankan, agar tetap bisa dinikmati hingga generasi yang akan datang.

 

Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News

Penulis: Silvianti (Magang)

Editor: Herlianto. A

Tags: Alat MusikAlat Musik TradisionalGamelan Jawajawa timur

Related Posts

Pameran lukisan Kenduri Rupa
Budaya

Kenduri Rupa: Pameran Lukisan yang Rayakan Keberagaman Seniman Kota Batu

Kamis, 24 Apr 2025
Tradisi kupatan yang menjadi salah satu tradisi unik di Malang dalam menyambut lebaran. /Foto: Pixabay.com/Ignartonosbg.
Budaya

Kupatan, Tradisi Unik di Malang saat Lebaran yang Wajib Kamu Tahu

Selasa, 1 Apr 2025
Candi Singosari
Budaya

Candi Singosari: Peninggalan Kerajaan Singhasari yang Pemugarannya Tak Pernah Diselesaikan

Minggu, 2 Mar 2025
Kemeriahan Festival Seni Tradisi di Taman Krida Budaya, Kota Malang. (Foto/dok.)
Budaya

Festival Seni Tradisi di Kota Malang Hidupkan Warisan Nusantara

Kamis, 27 Feb 2025
Penampilan Swara Pertiwi – Festival Seni Tradisi. Foto/dok
Budaya

Debut Aduhai Swara Pertiwi di Festival Seni Tradisi #1

Senin, 24 Feb 2025
Ilustrasi etalase novel-novel misteri. (Foto:Pinterest)
Budaya

7 Rekomendasi Novel Misteri yang Bikin Deg-degan

Jumat, 21 Feb 2025
Next Post
Ilustrasi pernikahan dini. Foto/Pinterest

Lagi Viral Pernikahan Dini, Inilah 6 Dampak Negatifnya bagi Masa Depan Pasangan

BERITA POPULER

  • Toko Santosa Kebakaran

    Kebakaran Toko Pecah Belah Dekat Kampung Warna-Warni Malang, Api Meluas hingga Malam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar 7 Stasiun Kereta Api di Kota Malang, Beserta Alamat Lengkapnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kecelakaan Truk di Kota Malang, Tewaskan Balita

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 12 Kandidat Siap Bersaing Rebut Kursi Rektor UIN Malang 2025–2029

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Unikama Latih Guru BK Malang Konseling Digital Lewat Metaverse

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

Jaringan Media 

Tugumalang.id 

Tugujatim.id 

Tugusehat.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.