Tugumalang.id – Seorang wanita berinisial A (20), asal Jakarta ditemukan tewas di bawah Jembatan Tunggulmas, Kota Malang pada Senin (6/5/2024) malam. Pihak keluarga mengaku menemukan pesan perpisahan dalam surat dari korban yang ditinggalkan di kamar rumahnya.
Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anton Widodo mengungkapkan, korban pertama kali ditemukan 2 orang saksi sekitar pukul 23.10 WIB. Saat itu, saksi dimintai tolong kakak korban mencari keberadaan korban di Jembatan Tunggulmas karena sejak sore hari tak dapat dihubungi.
Baca Juga: Wanita Asal Jakarta Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan Tunggulmas Kota Malang, Diduga Bunuh Diri
Kedua saksi yang juga merupakan teman korban itu akhirnya menemukan korban yang sudah dalam keadaan tergeletak di bawah Jembatan Tunggulmas. Tim Damkar Kota Malang kemudian diterjunkan untuk membantu melakukan evakuasi jenazah korban.
Anton mengungkapkan bahwa korban ditemukan sempadan sungai dan tergeletak tanpa mengeluarkan darah. Kini, penyebab kematian korban masih harus menanti pemeriksaan dokter forensik. Pihaknya menduga korban sudah meninggal sekitar 5-12 jam sebelum ditemukan.
Baca Juga: Traffic Light Jembatan Tunggulmas Kota Malang Terpasang, Kemacetan Mulai Terurai
Berdasarkan keterangan keluarga korban, korban sempat berpamitan kepada keluarga untuk ke Malang pada Sabtu (4/5/2024). Diketahui, korban menginap di salah satu hotel di Kota Malang dan berekreasi di Kota Batu.
Pihak keluarga juga memberikan keterangan bahwa korban meninggalkan pesan dalam sebuah surat yang ditinggalkan di kamar rumah. Namun Anton enggan menjelaskan secara detail isi surat itu.
“Kalau lihat surat yang ditinggal di kamar rumahnya di Jakarta itu, masalah pribadi. Intinya dia (korban) punya masalah,” ungkapnya.
Surat tersebut sudah dikirimkan keluarga korban ke tim penyidik Polsek Lowokwaru. “Suratnya ditemukan di kamar. Intinya pamitan untuk selamanya,” kata Anton.
Di sisi lain, Anton menyampaikan bahwa 2 saksi yang menemukan korban mengatakan bahwa korban pada 2021 lalu pernah menyampaikan keinginannya untuk mengakhiri hidup.
“Saksi kenal dengan korban, teman main game. Di 2021 korban pernah menyampaikan ke 2 saksi bahwa punya niat mengakhiri hidupnya,” ujarnya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
Editor: Herlianto. A