Tugumalang.id, tugumalang.id – Pemkot Batu punya segudang tantangan untuk meramaikan Pasar Induk Among Tani Kota Batu yang sudah rampung dibangun sejak Mei 2023.
Pasar yang dibangun dengan APBN senilai Rp 152 miliar itu juga diharapkan mampu menggaet wisatawan untuk berbelanja di sana. Sejauh ini, dinamika aktivitas di sana masih terus diharap. Total ada ada 3.306 pedagang sudah mulai menempati kiosnya.
Sebagai awalan, Pj Walikota Batu Aries Agung Paewai menuturkan akan terus menyukseskan berbaga inovasi untuk mengenalkan apa yang ada di pasar baru ini. Terutama, untuk menghadirkan tiga sektor unggulan diantaranya pariwisata, pertanian, dan UMKM.
Untuk lebih mengenalkan hal itu, Pemerintah Kota Batu mencanangkan setiap tanggal 17 menjadi hari para Aparatur Sipil Negara (ASN) berbelanja ke pasar rakyat. Artinya, setiap tanggal 17 di tiap bulannya, para ASN ini diharapkan dapat berbelanja di sana.
Ini ditujukan untuk mendorong perekonomian rakyat. Menurut dia, gerakan ini harus dipandang ASN sebagai laku pamong melayani masyarakat.
“Agat perekonomian masyarakat terus bertumbuh. Di sisi lain, produk-produk lokal Kota Batu sebenarnya punya daya saing yang tinggi, gak kalah sama daerah-daerah lain,” kata Aries, Rabu (1/11/2023).
Ini menjadi program perdana untuk meramaikan Pasar Induk Among Tani yang akan segera digeber. Nantinya, para ASN juga dapat mengirimkan bukti foto telah berbelanja di sana. Lebih baik lagi, jika mereka mengunggahnya di media sosial pribadi.
Dengan begitu, pasar yang baru rampung dibangun ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Kehadiran Pasar Induk Among Tani yang terletak di Jalan Dewi Sartika ini menjadi ikon baru di Kota Batu yang luar biasa.
“Saya harap kehadirannya bisa dirasakan betul oleh masyarakat khususnya dalam perputaran ekonomi,” ucapnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
reporter: ulul azmy
editor:jatmiko