Malang – Terkait Sorotan Dewan pada runtuhnya Plafon Gedung Islamic Center karena tidak sesuai dengan bestek, Wali Kota Malang, Sutiaji, mengatakan bahwa pihaknya tidak mengerti bagian mana yang tidak sesuai bestek. Pasalnya, dia menilai proses pembangunan Islamic Center sudah sesuai perencanaan.
Untuk itu, Sutiaji meminta Komisi C DPRD Kota Malang menyampaikan temuan sidaknya di lapangan. Sebab saat ini perawatan gedung itu masih menjadi tanggungjawab pelaksana proyek.
“Mohon maaf, saya kan gak ngerti, yang gak sesuai bestek itu yang mana. Sampaikan aja, karena itu masih perawatan,” ujarnya
“Bilangnya tak sesuai bestek, ya terima kasih, tapi yang mana. Apakah beliau beliau itu juga membawa DED (Detail Engineering Design) nya. Kalau gak bawa, ya tambah salah,” imbuhnya.

Sutiaji menjelaskan, plafon gedung yang ambrol tersebut saat ini sudah dalam proses perbaikan oleh pelaksana proyek.
“Jadi sudah diproses, Pak Sekda kemarin sudah melihat kesana. Saya juga minta waktu di bulan Ramadhan ini udah karena sudah banyak yang ngantri mau makai,” tandasnya.
Sebelumnya Ketua Komisi C DPRD Kota Malang, Fathol Arifin meminta agar Pemkot Malang menekan rekanan atau pelaksana proyek untuk segera mengganti seluruh gantungan penguat plafon sesuai dengan bestek atau rencana pembangunan.
“Karena temuan kami kemarin, kualitas bahan maupun pengerjaannya tidak sesuai dengan rencana awal. Termasuk ducting pengaman kabel listrik di sebagian ruangan juga tidak ada,” bebernya, Senin (4/4/2022).
Reporter: M Sholeh
editor:jatmiko
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id