Tugumalang.id – Pembangunan Sendratari Arjuna Wiwaha di Kelurahan Sisir, Kota Batu, Jawa Timur, tak menjadikan Pemkot Batu lupa dengan kawasan pertanian di sekitarnya. Dukungan dan bantuan terhadap Gapoktan di sana terus dialirkan.
Baru-baru ini, di sana sedang memasuki masa panen. Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, turut berpartisipasi dalam memanen hasil pertanian tanaman pangan di sana, Selasa (13/12/2022)
Hasil panen berbagai tanaman pangan ini adalah hasil dari penanaman pada September 2022 lalu. Saat itu, keterbatasan stok bahan pangan menjadi salah satu pemicu inflasi. Untuk itu, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menanam tanaman pangan, khususnya cabai.
Menurutnya, bawang merah dan cabai merupakan salah satu komoditas pertanian yang menjadi penyumbang inflasi tertinggi di Indonesia. Untuk itu, perlu gerakan nyata untuk pencegahan inflasi di Kota Batu. Salah satunya dengan penanaman cabai secara serentak.
“Insya Allah, karena banyak petani menanam cabai, bulan Januari akan ada panen raya cabai. Harapannya, harga cabai tidak akan terlalu tinggi naiknya dan harganya stabil,” kata Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko.
Dewanti memanen berbagai tanaman pangan itu bersama Gapoktan Kota Batu, Veteran, dan Kepala SKPD Pemkot Batu. Dalam kesempatan itu, Dewanti juga menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) kepada Gapoktan dari 3 Kecamatan.
“Mugi-mugi barokah dan dimanfaatkan dengan baik. Tetap semangat menghadapi berbagai permasalahan pasca pandemi,” pesannya.
Sementara, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu, Heru Yulianto, menjelaskan bahwa bantuan Alsintan yang diberikan berupa elektric power sprayer, cultivator, kendaraan roda 3, mesin potong rumput, mesin perontok padi, paket saprodi intensifikasi pekarangan dan paket pakan ayam dan vitachick.
“Ini merupakan dukungan kami kepada petani di Kota Batu untuk terus semangat dalam mengolah dan memproduksi hasil alam,” kata Heru.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A