MALANG, Tugumalang.id – Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) prototipe yang ada di Dusun Tegaron, Desa Talangagung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang kini telah beroperasi. Masyarakat di Malang Selatan yang ingin mengurus SIM kini tidak perlu jauh-jauh ke Satpas Singosari.
Satpas prototipe ini memiliki sarana yang lebih lengkap dan canggih dibandingkan satpas biasa. Bangunannya pun lebih modern dan alat-alatnya lebih baru. Semuanya disesuaikan dengan spesifikasi yang telah ditetapkan oleh Korlantas Polri.
“Perbedaan (dengan Satpas biasa) yang cukup mendasar adalah ujian di teori dan praktik. Di uji praktik itu ada E-Drives. Kami pakai peralatan yang terbaru,” ujar Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana saat melakukan peninjauan pelayanan di Satpas prototipe, Senin (26/2/2024).
Dengan penerapan E-Drives, penilaian uji praktik dilakukan dengan menggunakan sensor. Di lokasi ujian, terdapat sensor yang bisa mendeteksi apabila kendaraan peserta menyentuh pembatas atau tidak sesuai dengan aturan ujian.
Baca Juga: Gelar Aksi di Depan Satpas Singosari, 11 Calo SIM Diamankan Polisi
Meski peralatannya lebih canggih, Kholis menyebut biaya dan syarat pembuatan atau perpanjangan SIM tetap sama. Mekanisme pelayanan pun tetap sama dan birokrasinya disederhanakan.
Layaknya Satpas lain, Satpas prototipe juga bisa digunakan untuk pembuatan SIM kendaraan besar, seperti B1 dan B2. Area ujian praktik serta kendaraan yang bisa digunakan oleh peserta juga telah disiapkan.
“Lapangan ujian praktiknya sudah siap, ujian teori sudah siap, kendaraannya sudah kami siapkan,” kata Kholis.
Baca Juga: Satpas Prototipe Siap Diresmikan, Masyarakat Bisa Urus SIM di Kepanjen dalam Waktu Dekat
Pada kesempatan ini, Kholis juga menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk meniadakan pungli dan calo. Kebijakan ini selalu ada dan tidak berubah meski Kasatlantas sempat berganti.
“Kebijakan saya tidak berubah dari awal saya datang (menjadi Kapolres). Kami berkomitmen meniadakan pungli dan calo,” tegas Kholis.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko