MALANG, Tugumalang.id – STIE Malangkucecwara menjadi salah satu perguruan tinggi yang mengimplementasikan program Praktisi Mengajar yang diinisiasi oleh Kemendikbudristek agar mahasiswa lebih siap memasuki dunia kerja.
Salah satunya terlihat di ruang kelas mata kuliah Human Resource Management (HRM), Senin (10/10/2022). Pada mata kuliah tersebut, materi perkuliahan tak hanya diisi oleh Dra Sherly Hesti Erawati MM selaku dosen pengampu. Namun, turut hadir Direktur Utama PT Surya Wisesa Pancasona Anggi Suhendar sebagai dosen praktisi.
Wakil Ketua I STIE Malangkucecwara Dra Tutik Arniati Ak MM CA CPA menuturkan bahwa program Praktisi Mengajar ini merupakan bagian dari MBKM dan kali pertama dilaksanakan. Pada semester gasal ini, nantinya akan ada 7 dosen praktisi yang mengajar pada 7 mata kuliah berbeda.
Selain HRM, yakni Coat Accounting, Texation III, Audit Practicum, Advanced Topic in Human Resource Management, Leadership dan Payment System.
“Mereka (dosen praktisi) masing-masing akan mengajar dua kelas selama tiga kali pertemuan. Baik di Jurusan Akuntansi dan Manajemen,” ujarnya.
Dengan demikian, kata Tutik, program ini diharapkan dapat menjawab tantangan dunia kerja kedepan. “Dengan program ini kita bisa berkolaborasi dengan praktisi dan bisa mempersiapkan pengetahuan mahasiswa kita sesuai apa yang dibutuhkan oleh dunia kerja,” jelasnya.
Sherly Hesti Erawati menambahkan bahwa implementasi program ini sangat selera dengan mata kuliah HRM yang tengah dipelajari oleh mahasiswa ABM. Sehingga dapat membantu mahasiswa untuk mix and match antara teori di kampus dan praktek di lapangan.
“Kemendikbudristek memberikan program yang luar biasa value-nya untuk pengembangan kualitas mahasiswa sehingga sebagai calon fresh graduate mereka benar-benar mempunyai jembatan untuk melihat bagaimana teori dan dunia kerja nanti, istilahnya ready to use,” tukasnya.
Sementara itu, Anggi Suhendar mengaku antusiasme mahasiswa untuk mengikuti mata kuliah yang diberikannya sangat luar biasa. Terlebih, program ini juga bermanfaat bagi corporate karena nantinya lulusan STIE Malangkucecwara berpeluang lebih banyak cepat terserap di dunia kerja.
“Jebolan STIE Malangkucecwara akan bisa betul-betul terserap dan tidak terlalu sulit mendevelop (praktik di lapangan) karena mereka sudah sharing knowledge bagaimana di lapangan nanti melalui praktisinya,” tandasnya.
Di samping itu, Audrey Jane Caroline, mahasiswa Jurusan Manajemen semester III ini berharap agar program ini terus berlanjut. Sebab, mampu memberikan gambaran terkait kondisi dunia kerja. “Ini tadi kan materi tentang recruitment, sehingga kita thu bagaimana proses awalnya sampai diterima. Materi dari dosen praktisi ini juga melengkapi materi-materi yang diberikan oleh dosen-dosen lainnya,” ungkapnya.
Reporter: Feni Yusnia
editor: jatmiko