MALANG – Serial sinetron Layangan Putus kini tengah digandrungi masyarakat luas. Pasalnya, serial yang diangkat dari kisah nyata itu berhasil membuat penontonnya baper dan geram.
Serial yang diperankan oleh Reza Rahadian (Aris), Anya Geraldine (Lidya) dan Putri Marino (Kinan) itu sangat kental akan pesan perselingkuhan.
Belakangan, penulis novel Layangan Putus yang kisahnya dijadikan inspirasi dalam serial itu mendapatkan banyak dukungan dari penggemar melalui direct missage (DM) di sosial media pribadinya.
Tak jarang juga dari mereka yang mengungkapkan memiliki pengalaman maupun kisah hidup hampir sama bahkan lebih parah dari serial Layangan Putus.
Penulis novel Layangan Putus pun mulai menyapa penggemarnya secara langsung. Seperti yang dia lakukan dalam Meet & Greet Layangan Putus di Gramedia, Malang Town Square (Matos) pada Sabtu (8/1/2022).
Mommy ASF alias Eka Nur Prasetya, penulis novel Layangan Putus dalam kesempatannya mengungkapkan bahwa sebenarnya isi cerita dalam serial tak sepenuhnya sama dengan isi novel yang dia tulis.
“Serial sama novel itu berbeda, di serial itu diangkatnya perselingkuhan banget. Kalau di novel itu tidak, novel kuat di mendua saja,” ucapnya.
Dia mengatakan, peran Kinan dalam serial Layangan Putus begitu kuat menghadapi cobaan. Dalam tulisannya di novel, dia mengatakan peran itu menggambarkan seorang ibu yang harus kuat demi menjaga masa depan buah hatinya.
“Dia (Kinan) memiliki buah hati yang harus dijaga hati dan masa depannya. Jadi Kinan harus kuat dan berdikari. Tapi dia juga bisa saja galau atau nangis. Namun harus kuat buat anak anaknya,” paparnya.
Usai serial Layangan Putus mendapat antusias besar dari masyarakat, dia mengaku kerap mendapatkan DM dari penggemar yang meminta nasihat lantaran punya pengalaman yang hampir mirip.
Bahkan dalam Meet & Greet di Matos itu juga sempat ada yang melayangkan pertanyaan kepadanya bagaimana pesan untuk orang yang memiliki cerita yang seperti itu.
“Itu juga ada di DM DM saya. Setiap individu itu diberi kekuatan dan cobaan berbeda beda. Tapi saya yakin insyaallah kita mampu menghadapi itu,” jelasnya.
“Tak ada hujan yang akan terus hujan, pasti akan ada cerah. Tak ada malam yang terus malam, pasti akan ada pagi yang cerah,” imbuhnya.
Sementara itu, Mariana, penggemar asal Kota Malang mengungkapkan bahwa kisah perselingkuhan dalam serial Layangan Putus begitu populer hingga saat ini.
“Cerita tentang perselingkuhan itu kan trending banget. Makanya saya kesini untuk melihat langsung penulis novelnya,” ucapnya.
Disinggung soal perbedaan isi cerita novel dan serial dalam Layangan Putus, dia mengaku bahwa hal itu adalah hal biasa dalam dunia perfilman.
“Dari pengalaman saya, karena saya juga penulis, baik kisah nyata, novel maupun serial tidak bisa sama persis. Pasti ada proses kreatif lain, tapi pasti ada yang dipertahankan,” ujarnya.
Reporter: M Sholeh
editor: jatmiko