Tugumalang.id – Video rekaman CCTV yang memperlihatkan pelajar diduga melakukan perundungan hingga pemukulan di gang perumahan di Kecamatan Sukun, Kota Malang, pada Jumat (1/3/2024) viral di media sosial. Kini, pihak kepolisian mulai bergerak melakukan penyelidikan.
Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto menjelaskan bahwa pihaknya telah merespons atas viralnya video dugaan perundungan pelajar tersebut. Setidaknya, pihak korban, pihak terduga pelaku dan saksi telah dimintai keterangan.
Baca Juga: Dugaan Perundungan dan Kekerasan Pelajar di Kota Malang Terekam CCTV
“Semuanya adalah siswa SMP Nasional di Kecamatan Sukun. Keterangan korban, benar terjadi pemukulan,” ungkapnya, Sabtu (2/3/2024).
Dikatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB atau saat istirahat sekolah untuk ibadah salat Jumat. Korban saat itu dimintai klarifikasi oleh terduga pelaku soal tuduhan korban bahwa pelaku pernah memukul atau melakukan bullying kepada saksi.
“Korban tak menjawab hingga terjadi cek cok mulut sampai melakukan pemukulan,” bebernya.
Baca Juga: 43 Santri Dilaporkan Terkait Dugaan Perundungan di Pesantren An-Nur 1 Bululawang
Menurutnya, korban dan terduga pelaku pemukulan itu sama-sama kelas 7 SMP dan satu kelas. Yudi menyampaikan bahwa peristiwa itu merupakan pemukulan pelajar yang disaksikan beberapa pelajar juga.
“Hanya pemukulan, tapi disaksikan karena saat itu sama-sama mau salat Jumat,” ucapnya.
Dikatakan, pemukulan itu mengakibatkan korban mengalami luka memar di bagian pipi kiri.
“Kami tetap akan melakukan pengembangan, penyelidikan terhadap saksi saksi yang melihat,” lanjutnya.
Kini, perkara tersebut akan dilimpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polresta Malang Kota karena yang bersangkutan atau para pihak yang terlibat merupakan anak di bawah umur.
“Dari pihak sekolah juga kami panggil kami mintai keterangan, apa benar siswa ini dari SMP Nasional. Mereka membenarkan 3 anak itu siswa SMP Nasional,” tuturnya.
“Pihak sekolah akan melakukan evaluasi terhadap siswa-siswa tersebut, khususnya terhadap terduga pelaku,” tandasnya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
Editor: Herlianto. A