BATU – BPBD Kota Batu mengebut pembangunan rumah baru bagi korban banjir bandang yang terjadi pada 4 November 2021 lalu. Bahkan, mereka rela merogoh kocek anggaran sekitar Rp 80 juta untuk menyewa jasa tukang bangunan.
Plt Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu menjelaskan bahwa rumah yang dibangun ini memiliki standar bangunan rumah tipe 36. Total, ada 8 rumah warga di Kecamatan Bumiaji yang dibangun.
”Untuk mempercepat hal ini, kami membayar jasa tukang bangunan,” jelas Agung pada awak media, Minggu (9/1/2022).
Hingga saat ini, prosesnya masih berlangsung. Rata-rata, progresnya sudah membangun dak untuk atap rumah. Dalam hal ini, seluruh material bangunan seluruhnya dikover Pemkot Batu. Mulai dari pasir, bata merah, kayu, besi, dan sebagainya.
“Sebelumnya, korban banjir bandang mendapatkan bantuan santunan Pemprov Jatim kepada ahli waris. Besarannya sejumlah Rp 10 juta per orang dan telah disalurkan melalui kami,” imbuhnya.
Di lain sisi, pelebaran sungai di Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji juga sedang berlangsung. Sungai Paron yang semula selebar 2 meter dilebarkan jadi 4 meter. Diperkirakan pengerjaan pelebaran ini bisa rampung pada Mei 2022 mendatang
Selain melakukan pelebaran sungai, relokasi bagi warga yang tinggal di bantaran sungai dan perbaikan fasilitas publik yang rusak akibat banjir juga menjadi prioritas penanganan pasca bencana banjir bandang hingga saat ini.
Reporter: Ulul Azmy
Editor: Jatmiko