Tugumalang.id – Operasional Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Jawa Timur, nantinya akan ditunjang dengan fasilitas cold storage atau tempat penyimpanan. Total akan ada 3 mesin cold storage yang diperoleh dari Kementerian Pertanian RI.
Terdiri dari 2 unit cold storage dari Kementerian Pertanian dan 1 unit dari Badan Pangan Nasional. Masing-masing cold storage memiliki kapasitas penyimpanan hingga 8 ton.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menuturkan bahwa unit cold storage ini bisa digunakan untuk menyimpan daging hingga jenis produk pertanian holtikultura. Dengan begitu, kualitas produk akan tetap terjaga dalam kurun waktu yang lama.
“Pasar Induk Among Tani nantinya akan mendapat bantuan total 3 unit Cold Storage dari Kementerian Pertanian dan dari Badan Pangan Nasional,” terang Aries, Kamis (15/6/2023).
Sebelumnya, Pasar Induk itu tadinya tidak mendapat alokasi mesin cold storage. Hanya saja, Pemkot Batu memilih jemput bola ke Kementerian Pertanian dan hasilnya direspons baik.
Nantinya, kebutuhah fasilitas ini akan diperkenalkan juga saat peresmian pasar induk legendaris di Kota Batu tersebut.
“Nanti, Pasar Induk Among Tani ini diresmikan oleh Presiden dan dibarengi dengan pemberian bantuan secara simbolis mesin cold storage ini,” ujarnya.
Aries menambahkan penempatan unit cold storage ini juga sudah disediakan secara khusus. Jadi, tidak perlu ada lagi penambahan bangunan ruangan. Artinya, proyek cold storage yang tadinya diadakan di Kecamatan Junrejo dibatalkan.
“Jadi untuk rencana pengadaan di Junrejo itu batal, anggarannya dialihkan ke yang lain saja. Sayang kalau tidak dimanfaatkan, karena ini kesempatan terbaik mendapatkan bantuan dari kementerian,” pungkas dia.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A