MALANG, Tugumalang.id – Mahasiswa Program Studi (Prodi) D3 Perbankan dan Keuangan Fakultas Vokasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil mengukir prestasi yang membanggakan.
Sosok bernama Al Fianty Risky itu sukses menyabet gelar juara 3 esai tingkat Perguruan Tinggi (PT) nasional yang bertajuk Banking Competition 2024 dengan tema Harmonisasi Manusia dan Digitalisasi.
Gelaran Banking Competition 2024 dilaksanakan di Universitas Kristen Indonesia, Jakarta. Event tersebut cukup bergengsi karena diikuti oleh Prodi Perbankan dan Keuangan dari 30 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Siap Bekerja ke Jepang, Hilmi Banyak Belajar di TC Fakultas Vokasi UMM
Pencapaian yang diraih mahasiswa yang akrab disapa Alfi itu cukup membanggakan bagi Fakultas Vokasi UMM sekaligus melanjutkan tradisi juara.
Mahasiswa yang saat ini duduk di semester 4 itu mengangkat judul Peran Lembaga Penjamin Simpanan dalam Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat Terhadap Sistem Perbankan di Era Digitalisasi.
Alfi mengungkapkan alasan mengapa memilih tema tentang Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) untuk perlindungan bagi nasabah.
Baca Juga: Luar Biasa!, 19 Lulusan Pelatihan Bekisting Training Center Vokasi UMM Angkatan Pertama Langsung Diterima Bekerja di Jepang
“Perbankan secara otomatis akan ter-branding sebagai bank yang aman dalam menjaga simpanan nasabah. Dengan menjadi anggota LPS akan menambah nilai jual perbankan dengan menciptakan kenyamanan nasabah menyimpan dananya di bank tersebut,” ungkapnya saat diwawancarai wartawan Tugumalang.id.
Perempuan kelahiran 15 Oktober 2003 itu menganjurkan nasabah menaruh dananya pada bank yang telah menjadi anggota LPS, dengan ditandai adanya stiker LPS pada pintu masuk kantor bank.
Dia mengatakan ketatnya likuiditas dapat mendorong perbankan menaikkan suku bunga. Namun kenaikan bunga simpanan tersebut, bagi anggota LPS tidak boleh melebihi ketentuan suku bunga yang ditetapkan oleh LPS saat ini.
Ditempa Menulis
Pada kesempatan tersebut, Gadis yang memiliki hobi menonton, membaca, dan menyanyi itu menceritakan pengalamannya belajar menulis dan menyusun makalah.
Menurutnya, semangat menulis yang dia miliki disebabkan oleh ekosistem pendidikan di Prodi D3 Perbankan dan Keuangan Fakultas Vokasi UMM.
Di sana sudah terbiasa bagi seorang mahasiswa dengan kajian secara langsung tentang kondisi perekonomian yang kemudian dituangkan dalam tulisan.
Hal itu dibuktikan dengan penerapan Project Based Learning (PBL) di mana mahasiswa terbiasa dilatih instruktur praktisi dari industri perbankan.
“Kami kuliah di gedungnya Bank Perkreditan Rakyat Syariah UMM Kota Batu lantai 3. Sedangkan operasional perbankan ada di lantai 2. Sehingga mahasiswa dan praktisi bisa langsung turun ke lantai operasional perbankan praktik langsung,” tutur Alfi.
“Sebaliknya praktisi bisa naik ke atas untuk membahas semua hal terkait layanan operasional perbankan dan evaluasi praktikum. Mahasiswa sudah menjadi bagian dari pelaku industri. Nasabah menganggap mahasiswa sebagai karyawan sehingga sudah diajarkan problem solver, baik untuk funding atau pembiayaan,” bebernya.
Penjelasan Alfi diamini oleh Ketua Prodi (Kaprodi) D3 Perbankan dan Keuangan, Syamsul Hadi, S.E, M.Si.Da mengatakan, penjabaran Alfi merupakan salah satu keunggulan Prodi D3 Perbankan dan Keuangan Fakultas Vokasi UMM dibandingkan Prodi sejenis.
“Kami melangkah lebih dalam dan jauh tentang praktik perbankan karena kita memiliki bank sendiri. Semua aspek dapat dipelajari secara riil di bawah supervisi para praktisi,” kata dia.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Bagus Rachmad Saputra
Editor: Herlianto. A