TuguMalang.id – Kebersihan mulut yang buruk dapat menyebabkan berbagai masalah gigi dan gusi, termasuk gigi berlubang. Akibatnya, akan menimbulkan rasa tidak nyaman yang menganggu kegiatan sehari-hari.
Bukan hanya makan tidak enak, bahkan mood dan konsentrasi saat bekerja bisa buyar karena sakit dari gigi berlubang.
Gigi berlubang sendiri, diawali dengan proses demineralisasi atau melunaknya permukaan gigi paling luar. Bagian permukaan yang melunak ini disebut enamel gigi. Di tahap ini, biasanya muncul bercak putih atau coklat pada permukaan gigi.
Sebelum terlambat, mari simak beberapa tips perawatan sederhana untuk mencegah agar gigi tidak mudah berlubang.
Satu, pilih pasta gigi mengandung fluoride. Fluoride sendiri adalah mineral alami yang mampu menguatkan gigi. Sebab itu, pasta gigi dengan bahan ini dapat memberikan perlindungan terhadap gig berlubang menghambat pertumbuhan bakteri penyebab gigi berlubang.
Bahkan penelitian menyebut, jika Fluoride dapat menghentikan proses terjadinya gigi berlubang dan mengembalikan gigi agar sehat kembali. Terlebih, fluoride juga dapat memperkuat enamel atau lapisan pelindung gigi yang membuat gigi lebih tahan terhadap asam dari plak yang menyebabkan kerusakan gigi.
Dua, rutin menggosok gigi. Ya, setelah memilih produk pasta gigi sesuai kondisi gigi, selanjutnya adalah menggosok gigi secara teratur. Yaitu, dua kali sehari dengan cara yang tepat selama dua menit.
Kebiasaan ini dapat dimulai di pagi hari setelah sarapan dan dianjurkan pada malam hari sebelum tidur untuk menghilangkan kuman dan plak dari sisa makanan atau minuman yang menumpuk sepanjang hari.
Waktu terbaik untuk menggosok gigi adalah 30-60 menit setelah makan, terutama jika usai mengonsumsi makanan atau minuman yang tergolong asam, seperti jeruk, atau kopi. Sehingga dapat mencegah enamel terkikis.
Tiga, batasi konsumsi makanan dan minuman manis. Alangkah baiknya jika perawatan kesehatan gigi diatas juga diimbangi dengan membatasi konsumsi makanan dan minum manis. Selain itu, sebisa mungkin hindari konsumsi minuman bersoda. Karena, semua itu dapat meningkatkan produksi asam yang merusak lapisan enamel gigi.
Sebaiknya, diimbangi dengan perbanyak konsumsi buah dan sayuran serta air putih agar kesehatan gigi tidak terganggu.
Empat, periksa kesehatan gigi secara rutin ke dokter gigi. Selain beberapa langkah diatas, juga diperlukan pemeriksaan kesehatan mulut dengan rutin ke dokter gigi minimal setiap enam bulan.
Pemeriksaan ini dapat membantu memaksimalkan kebiasaan baik yang sudah dilakukan. Misalnya, menghilangkan plak yang mungkin terlewat saat menyikat gigi hingga membersihkan karang gigi.
Melakukan perawatan rutin ini tidak harus menunggu rusak atau saat sakit, melainkan dimulai sejak saat ini untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi agar dijauhkan dari berbagai keluhan.
Reporter: Feni Yusnia
editor: jatmiko
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id