MALANG, tugumalang.id – Ketua Kantor Urusan Internasional (KUI) STIE Malangkucecwara Dwi Nita Aryani MM PhD menyebut, program internasional yang digalakkan STIE Malangkucecwara atau ABM sudah banyak diikuti oleh mahasiswa.
Salah satunya, intership di beberapa perusahaan Jepang. Terbaru, satu mahasiswa semester lima yang bernama Achmad Faiz Nafian berangkat ke luar negeri hari ini (12/12/2023) untuk mengikuti program intership di perusahaan Kosasu Naraya, Jepang selama satu tahun.
“Dia akan inteship atau magang selama satu tahun. Magang inipun nanti juga akan diakui sks-nya,” kata dia Senin (11/12/2023).
Baca Juga: Kolaborasi STIE Malangkucecwara dengan Universitas Sains Islam Malaysia Bahas Industri Halal
Tambah Dwi Nita, baru-baru ini, bahkan ada tiga alumni STIE Malangkucecwara yang dulunya intership di Jepang justru sudah diterima bekerja di Jepang.
“Sudah banyak yang ikut intership, ini sudah ada yang pulang tiga mahasiswa, saat ini sedang magang dua mahasiswa, berangkat ini satu mahasiswa, bulan Maret (2024) dua orang, selain itu ada empat alumni yang dulu ke Jepang sekarang sudah bekerja di Jepang,” imbuhnya.
Ia melanjutkan, dengan adanya kegiatan magang ke luar negeri dapat mendukung program dari pemerintah seperti program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).
Terlebih lagi, dengan STIE Malangkucecwara menjalankan program pertukaran pelajar dengan perguruan tinggi dari luar negeri sehingga akan meningkatkan suasana akademik internasional dari para mahasiswa.
Baca Juga: Dosen STIE Malangkucecwara Dapat Pendanaan PMP, Fokus Beri Pelatihan Pelaku UMKM
Hal ini, selaras dengan tercapainya visi STIE Malangkucecwara menjadi perguruan tinggi berwawasan global dengan dan embracing dengan teknologi informasi melalui suasana akademis yang kondusif.
“Ini bagian mencapai IKU, bagaimana mendatangkan mahasiswa inbound dan mengirim mahasiswa outbound. Ada international atmosfir di dalamya,” tukasnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter : Feni Yusnia
editor: jatmiko
