MALANG, Tugumalang.id – Gudang barang rongsokan yang berada di Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang mengalami kebakaran hebat pada Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 17.30. Gudang milik Afaathoillah (39) tersebut berisi barang-barang bekas yang mudah terbakar.
Kebakaran ini awalnya diketahui seorang saksi yang tengah melintas di lokasi kejadian. Saksi yang baru pulang dari gantangan burung tersebut kemudian menelepon pemilik gudang untuk memberitahukan adanya kebakaran ini.
“Korban sedang berada di rumah dan ditelepon oleh saksi yang memberitahukan bahwa (tempat) usaha barang bekasnya terbakar,” ujar Kapolsek Singosari, Kompol Masyhur Ade saat dihubungi Tugu Malang ID, Minggu (7/7/2024).

Mendengar hal tersebut, korban mendatangi gudang miliknya dan sudah dilalap si jago merah. Pada saat itu, karyawan korban yang berjumlah tiga orang sudah pulang karena tempat usaha hanya beroperasi hingga pukul 15.30.
Baca Juga: Korsleting Listrik, Gudang Rumah di Wajak Kebakaran
Ia bersama saksi dan warga mencoba memadamkan api dengan menggunakan air yang diambil dari rumah warga. “Korban, saksi, dan warga sekitar membantu pemadaman api, namun kobaran api semakin besar,” kata Masyhur.
Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polsek Singosari dan Damkar Kabupaten Malang agar kebakaran bisa segera dipadamkan. Sekitar 15 menit setelah laporan masuk, petugas tiba di lokasi kejadian dengan membawa empat unit mobil pemadam kebakaran.
“Kami juga dibantu dua unit mobil tangki air,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto.
Baca Juga: Gudang Ekspedisi Kebakaran di Kota Malang, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Area gudang yang terbakar diperkirakan seluas 14 x 30 meter. Penanggulangan kebakaran dimulai pada pukul 17.35 dan berhasil dipadamkan pada pukul 21.00.
“Butuh waktu lebih dari 3,5 jam untuk memadamkan api,” kata Sigit.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan kebakaran ini. Namun, diketahui api bisa menjalar dengan cepat karena bahan-bahan di gudang tersebut mudah terbakar.
“Indikasi sumber api masih belum diketahui,” kata Sigit.
Tidak ada korban jiwa dan korban luka dalam peristiwa ini karena gudang dalam keadaan kosong. Sementara itu, kerugian materiil ditaksir mencapai Rp30 juta.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko