MALANG | TuguMalang.id – Sebanyak empat siswa Program Jurusan Tata Busana SMKN 1 Turen ikut berpartisipasi di ajang MALANG FASHION RUNWAY (MFR) sebagai desainer, pada Minggu (28/8/2022) di Malang Town Square (Matos).
Kepala Program Jurusan Tata Busana SMKN 1 Turen, Eva Maria Yuli Astuti SPd menjelaskan bahwa empat siswa tersebut menampilkan 8 desain. Maka, empat siswa yang dikirim dibagi menjadi dua grup dengan dua tema yang berbeda.

Tema pertama, mengusung Denim Colaboration dengan nama desainer Ajeng Maulita Sefrilia kelas XII TBS 1 dan Aurelyna Azizah kelas XII TBS 1. Sedangkan tema kedua, Senja di Yogya dengan siswa bernama Agustin Fransisca Putri Kelas XII TBS 2 dan Dinda Aulia Putri Kelas XII TBS 1.
“Totalnya 8 desain. Tema pertama, menggabungkan bahan denim dengan beberapa bahan dengan model yang kekinian untuk remaja, Sedangkan tema kedua, menggunakan bahan yang mengkombinasikan kain motif batik , motif lurik dan kain polos,” ujar Eva Maria.

Dalam ajang bergengsi yang kembali dilaksanakan seiring melandainya pandemi itu, Kejuruan Tata Busana SMKN 1 Turen berkesempatan ambil bagian dan mendapatkan komentar dan sambutan hangat dari para pecinta fashion yang hadir.
“Ini sangat membanggakan, mereka saat anak didik kami tampil dengan rancangannya yang rapi, kekinian dan aplication, mereka mendapatkan apresiasi yang luar biasa,” tuturnya.
Menurut Eva Maria, timnya membutuhkan waktu penggarapan busana selama kurang lebih dua minggu. Mulai dari desain, pola hingga proses jahit. “Tantangannya, karena kemarin kan bukan desain biasa. Sehingga proses pembuatan agak lama. mungkin masih perlu banyak latihan , Termasuk skill jahitnya juga,” sambung dia.
Apalagi, siswa yang terlibat merupakan kelas XII dan kali pertama mengikuti even fashion di luar sekolah. “Iya, ini kali pertama mereka mengikuti event fashion. Angkatan ini, belum pernah ikut event fashion karena mereka kelas 10 pertengahan sudah pandemi, lalu kelas 11 lanjut PKL dan setelah PKL langsung kelas 12 ini,” bebernya.

Dengan mengikuti MFR ini, ia berharap para siswa lebih percaya diri menampilkan hasil karyanya dan lebih berani berkreasi. Terlebih, pada acara tersebut diikuti oleh para desainer yang sudah berpengalaman di bidang fashion.
Selain itu, mampu meningkatkan skill siswa yang dipelajari sebelumnya di bidang desain dan pembuatan busana. Termasuk, agar bisa mengeksplor ide mereka, dan lebih kreatif dalam berkarya sekaligus menciptakan berbagai desain yang menarik.
“Ini menjadi kesempatan mereka untuk bisa lebih semangat lagi mengembangkan talentanya, dan menjadi motivasi bagi teman-teman lain. Kedepan, supaya mereka menjadi lulusan yang berdaya saing dan kompeten di bidang desain. Siapa tahu mereka nanti bisa menjadi desainer terkenal atau bisa juga punya usaha di bidang desain,” tukasnya.

Tambah Eva Maria, keberhasilan event ini juga tak lepas dari dukungan seluruh pihak sekolah.
“Pihak sekolah sangat mendukung sekali,terutama Bapak Kepala Sekolah, Bapak Drs Edy Prayoga, M.MTi yang sangat mensupport kegiatan ini. Pada event fashion show tersebut beberapa waka (waka kurikulum, waka humas,waka SDM dan waka kesiswaan) menghadiri acara tersebut, juga ada bapak ibu guru dan beberapa siswa lainnya turut hadir langsung memberikan dukungannya,” tandas dia.
Reporter: Feni Yusnia
editor: jatmiko
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id