Tugumalang.id – Setiap orang pasti memiliki cita-cita untuk melanjutkan pendidikannya sampai ke luar negeri. Namun, mengenyam pendidikan di negara orang tidaklah mudah, terutama dari segi keuangan. Bagi Anda yang memiliki keinginan tersebut, ada banyak beasiswa yang dapat digunakan saat mendaftar kuliah ke luar negeri.
Untuk mendapatkan beasiswa, Anda harus mempersiapkan beberapa hal sebelum melamar beasiswa luar negeri. Catatan penting sebelum apply scholarship adalah memahami alur pendaftaran serta berbagai persyaratan yang dibutuhkan. Kamu dapat menyimak beberapa tips untuk mendapatkan beasiswa impian.
Pastikan kamu memahami pembahasan berikut dengan seksama, agar tidak merasa kecewa ketika tidak mendapatkan beasiswa impian. Dilansir dari berbagai sumber, berikut merupakan beberapa rangkuman yang harus diperhatikan sebelum melamar beasiswa luar negeri. Yuk simak penjelasannya.
Baca Juga: Berkat Wali Kota Malang Sutiaji, 320 Anak Terima Beasiswa dari Pemkot Malang
1. Buat list beasiswa yang diinginkan
Kamu dapat memulai dengan membuat list beasiswa yang sesuai keinginan dan kualifikasi. Dalam membuat daftar scholarship, pastikan anda mengetahui apakah beasiswa tersebut full scholarship atau partial scholarship.
Selain itu ada beberapa beasiswa yang berbentuk ikatan dinas, dimana penerima beasiswa tersebut wajib untuk bekerja pada instansi pemberi beasiswa, ada juga beasiswa khusus penelitian, dan beasiswa akademik maupun non akademik.
Untuk mempermudah list beasiswa yang akan dilamar, anda dapat membuat spreadsheet yang berisikan jenis beasiswa, kualifikasi beasiswa, program studi yang ditawarkan, dan deadline pendaftaran beasiswa tersebut.
Baca Juga: Beasiswa Kuliah ke Turkiye S1 hingga S3 Tahun 2023, Ketentuan dan Cara Daftarnya
Dalam spreadsheet tersebut dapat dicantumkan informasi dari beasiswa tersebut seperti negara pemberi beasiswa, nama universitas penerima beasiswa, website kontak resmi beasiswa, dan lainnya.
Jika mendaftar lebih dari satu beasiswa, dapat membuat perencanaan waktu seperti jadwal pendaftaran, batas akhir pengumpulan berkas, proses seleksi, dan pengumuman lolos.
2. Memahami beasiswa yang akan dilamar
Setelah membuat list beasiswa yang ingin dilamar, langkah selanjutnya mencari informasi sebanyak mungkin mengenai beasiswa tersebut. Pastikan kamu memahami beasiswa tersebut dengan baik mulai dari nominal beasiswa, kriteria serta persyaratan, dan periode beasiswa.
Saat mencari informasi scholarship, pastikan informasi tersebut berasal dari sumber yang kredibel serta dapat dipertanggungjawabkan.
Baca Juga: Beasiswa Mizan Cocok untuk Anda yang Mengerjakan Tugas Akhir S1, S2 dan S3
Untuk memperbesar peluang diterima scholarship, kamu dapat mencari informasi beasiswa dengan bertanya kepada alumni seputar pengalaman selama mendaftar beasiswa tersebut, proses seleksi, sampai tips supaya diterima beasiswa tersebut.
Sebelum melamar beasiswa, sebaiknya meminta rekomendasi dari dosen yang memiliki kemampuan dalam bidangnya serta memiliki gelar S3 dan memiliki jabatan khusus dalam kampus Anda sangatlah penting.
3. Pantau website atau laman media sosial beasiswa yang akan dilamar
Pastikan untuk memantau laman website atau sosial media dari beasiswa yang akan dilamar. Dalam website maupun laman sosial media tersebut pasti terdapat informasi mengenai timeline, persyaratan, serta pengumuman scholarship.
Pentingnya memantau website dan sosial media beasiswa, agar kamu tidak ketinggalan informasi khususnya saat pengumuman lolos, anda harus teliti terhadap seluruh persyaratan dari lembaga pemberi beasiswa.
4. Persiapkan berbagai keperluan administratif
Catatan penting untuk mempersiapkan dokumen administratif dengan teliti dan jangan sampai ada dokumen yang terlewatkan. Ketika melamar beasiswa khususnya beasiswa kuliah luar negeri pastinya membutuhkan nilai TOEFL sebagai salah satu persyaratan beasiswa tersebut. Pastikan kamu sudah mempersiapkan tes TOEFL jauh – jauh hari sebelum pendaftaran dibuka.
Baca Juga: Beasiswa LPDP Akan Serap 3 Ribu Mahasiswa Tahun 2023, Yuk Persiapkan Diri!
Saat mempersiapkan persyaratan administratif, pastikan untuk mempersiapkan CV dan portofolio yang menarik. Dalam pembuatan CV dan portofolio harus berisi informasi yang relevan dan sesuai dengan persyaratan dari beasiswa yang dilamar.
Pastikan untuk mempersiapkan essay dan motivation letter mengenai pengalaman unggulan, aktivitas kampus yang jalani, serta argumen bahwa anda layak mendapatkan beasiswa tersebut, pastikan menulis esai dan motivation letter yang benar – benar menggambarkan kamu yang sebenarnya.
5. Mantapkan hati dan pilihan
Setelah melewati berbagai persiapan untuk melamar beasiswa dan tahapan seleksi, maka hal terpenting harus memantapkan hati dan pilihan. Pastikan kamu tidak merasa kecewa dan putus asa mengenai hasil dan pilihan yang sudah dibuat.
Jika anda gagal, masih banyak kesempatan lainnya, jika anda lolos maka manfaatkan hal tersebut dengan baik.
Sekian pembahasan mengenai tips lolos beasiswa luar negeri impian. Semoga pembahasan tersebut dapat bermanfaat.
Penulis: Rafida Tri Pitaloka (Magang)
Editor: Herlianto. A