Tugumalang.id – Helatan ‘Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nusantara 2023’ yang digelar oleh Pemkot Batu melalui Dinas Pariwisata berlangsung semarak. Berbagai produk unggulan dan inovatif dari berbagai daerah dipamerkan di sana.
Kegiatan yang digelar dalam rangka HUT Kota Batu ke-22 ini diresmikan langsung Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai pada Kamis (16/11/2023) di Balai Kota Among Tani Kota Batu. Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini akan digelar hingga Minggu (19/11/2023).
Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nusantara 2023 ini diikuti peserta dari 15 kota/kabupaten, 3 pemerintah provinsi, 4 kementerian, BUMN/BUMD/swasta, perbankan, UMKM, hingga pelaku industri pariwisata dan ekraf di Indonesia.
Baca Juga: Masuk Musim Hujan, Harga Cabai di Kota Batu Meroket

Dalam kegiatan ini memamerkan berbagai macam produk dan layanan dari 17 subsektor ekonomi kreatif, pariwisata dan produk unggulan daerah, produk dan layanan desa wisata nusantara, seni dan kebudayaan, layanan BUMN/BUMD pendukung ekraf.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai berharap dari Expo ini terjalin sinergitas membangun pariwisata bersama dengan daerah lain. Ia berharap terjadi pertukaran ilmu antar pemerintah daerah tentang pembangunan pariwisata.
Baca Juga: 45 Pasukan Kuning Siap Jaga Kebersihan Pasar Induk Among Tani Kota Batu

“Jadi disini nanti ada keseimbangan antara Kota Batu dengan kota-kota lain sehingga nanti ada interaksi yang terjalin nantinya. Saling datang berkunjung, saling bertukar ilmu,” jelasnya.
Jika sinergitas ini berlangsung terus-menerus, maka kunjungan wisatawan ke Kota Batu akan meningkat. Di tahun 2023 ini saja, angka kunjungan wisata ke Kota Batu sudah menembus 8,2 juta orang dari target 10 juta wisatawan.
Target itu diyakini dapat tercapai seiring dengan digelarnya berbagai kegiatan seperti salah satunya Expo Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini.

“Kami yakin dengan banyaknya kegiatan diharapkan dapat berdampak pada perekonomian Kota Batu, khususnya di sektor UMKM, pariwisata, kuliner dan sektor lainnya,” tambah Aries.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq menjelaskan jika expo ini menjadi sarana berjejaring baik bagi Pemkot Batu maupun lainnya untuk membuka peluang baru dalam pengembangan pariwisata dan ekraf di Kota Batu.
Selain menjadi sarana promosi, expo ini juga menjadi momentum untuk mengenalkan berbagai potensi pariwisata dan ekraf di Kota Batu agar lebih dikenal khalayak lebih luas.
“Kami berharap ada multiplier effect terhadap roda perekonomian daerah lewat expo ini. Baik dalam hal pariwisata, bisnis, investasi, pemasaran hingga penjualan produk pariwisata dan ekraf Kota Batu,” harapnya.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A