MALANG, Tugumalang.id – Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Malang) menempati posisi ke-4 seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dalam kategori jumlah artikel yang terbit di jurnal internasional terindeks Scopus.
Torehan prestasi tersebut tentu memanggakan bagi civitas academica UIN Malang sebagai bukti bahwa kampus berlogo Ulul Albab itu sangat produktif secara akademis.
Menanggapi catatan prestasi gemilang tersebut, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Malang, Prof. Dr. Agus Maimun, M.Pd bersyukur jumlah publikasi internasional di UIN Malang cukup tinggi. Menurutnya capaian publikasi di jurnal internasional menegaskan reputasi UIN Malang sebagai kampus unggul.
Baca Juga: Hadiri Rapat Kerja Paguyuban PTN Se-Jawa Timur, Rektor UIN Malang Berbicara Pentingnya Kolaborasi dan Sinergi
Pihaknya pun memotivasi seluruh pengelola jurnal di UIN Malang mengikuti kegiatan Workshop Strategi Jitu Menuju Indeksasi Internasional di Ruang Pertemuan Gedung Rektorat Lantai 3 pada Kamis (8/8/2024) lalu.
Kegiatan workshop tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas jurnal melalui penerimaan artikel yang bermutu. Tidak hanya dari dalam kampus, namun juga dari akademisi luar UIN Malang.
Dari data statistik repository UIN Malang sampai awal Agustus 2024, Prof. Agus Maimun menjelaskan ada 741 artikel ilmiah terpublikasi dari civitas academica UIN Malang yang terbit di jurnal bereputasi nasional dan internasional. Jumlah tersebut menurutnya cukup tinggi mengingat belum memasuki akhir tahun.
Baca Juga: Luar Biasa! UIN Malang Berhasil Meraih Predikat 16 Besar Universitas Islam Terbaik di Dunia
“Tahun 2023 saja ada 2.000-an artikel yang terbit,” jelas Prof. Agus Maimun.
Lebih lanjut, Prof. Agus menjelaskan bahwa tingginya angka publikasi karya ilmiah di lingkungan civitas academica UIN Malang bukan sekedar memenuhi kewajiban saja.
Namun merupakan komitmen untuk meningkatkan capaian prestasi UIN Malang sebagai perguruan tinggi bereputasi di kancah internasional.
“Artikel yang terbit juga pembuktian bahwa akademisi kita serius terhadap pengembangan kualitas diri,” terangnya.
Guru besar Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan itu menilai bahwa progres jurnal tidka mengecewakan. Beberapa jurnal di UIN Malang sudah terakreditasi tinggi di Sinta dan ditambah dua jurnal yang telah terindeks Scopus.
Hal itu tak terlepas dari akselerasi yang dilakukan LP2M UIN Malang untuk memacu publikasi karya ilmiah dan juga pengelolaan jurnal.
Salah satunya dengan menggelar kegiatan Workshop Strategi Jitu Menuju Indeksasi Internasional yang digagas Pusat Publikasi Ilmiah LP2M UIN Malang sebagai salah satu poin akselerasi kelembagaan.
Dalam kegiatan workshop tersebut menghadirkan salah satu pakar di PTKIN sebagai narasumber yakni Faizal Risdianto dari UIN Salatiga yang fokus pada pengembangan kualitas jurnal.
“Karena salah satu indikatornya adalah kampus memiliki jurnal terindeks internasional,” jelas Prof. Agus.
Informasi lebih lanjut seputar UIN Malang dapat diakses melalui laman resmi kampus (klik di sini).
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Bagus Rachmad Saputra
Editor: Herlianto. A
