Malang, TuguMalang — Tim IT dan Media LAZIS Sabilillah Malang menggelar Forum Group Discussion (FGD) sehari penuh untuk menyongsong tahun program tahun 2023. Kegiatan ini bertempat di Government Learning Centre Malang yang membahas rancangan dengan analisis SWOT, Sabtu (3/9/2022).
Acara ini diikuti Yosman Ardianysah, Muhamad Fadlurrahman, Malik Handika, Mahdi Romzuz Zaki, Egi Dwi Kusuma, Galang Al Fahreza. FGD dibuka M. Soleh, Sekretaris LAZIS Sabilillah Malang, serta dihadiri Solihin Bahari Alkatiri sebagai ahli Broadcasting.
Dalam FGD tersebut, tim IT menilai bahwa untuk survive dan memenangkan persaingan dakwah serta menguatkan branding dan marketing, butuh produk-produk digital yang layak. Demikian pula peran media sosial LAZIS Sabilillah Malang; Instagram, Fanspage Facebook, Youtube, TikTok, Telegram Channel, Whatsapp Blast serta Website. Serta media cetak majalah Sabilillah yang didistribusikan kepada para donatur dan khalayak setiap bulan 2000 eksemplar, disebarkan secara kontinyu sejak 2006.

Sebagai Masjid kebanggaan Jawa Timur Sabilillah pantas memiliki tim IT yang kuat, modern dan efektif. Para muzakki, donatur dan kepercayaan masyarakat sudah tertanam sejak lama. Karena program-program LAZIS sangat bermanfaat bagi masyarakat dan dirasakan keluarga binaan, anak-anak binaan, TPQ binaan, Musholla binaan, Madrasah Quran Sabilillah.
Untuk diketahui, Masjid Besar Sabilillah Malang adalah masjid Jawa Timur yang mendapat anugerah sebagai masjid besar percontoham nasional oleh Kementrian Agama tahun 2016. Masjid terbaik nasional versi Dewan Masjid Indonesia ( DMI) tahun 2022. Masjid ini memiliki Unit Pelayanan Sosial, Lembaga Pendidikan Islam yang terbaik dan unit usaha dikelola secara profesional
Pada kesempatan tersebut, Ketua Yayasan Bidang Sosial Kemasyarakatan Sabilillah Prof M. Mas’ud Said hadir memberi arahan dan berharap agar tim IT ini bisa berkolaborasi dengan media Nasional, untuk menguatkan branding dan pemasaran.
M. Mas’ud yang memiliki pengalaman panjang yakin bahwa anak-anak muda Sabilillah yang tegabung dalam tim IT akan menjadi game changer, dimana cita-cita para pendiri Sabilillah agar Masjid Besar ini bukan hanya pusat peribadatan tapi menjadi pusat peradaban seperti yang dikatakan almaghfurlah KH. M. Tholcah Hasan agar terwujud.
Manager IT dan Media LAZIS Sabilillah Yosman Ardiansyah, S.Sos turut mengamini harapan dewan pembina tersebut dan semua sepakat akan memperbaiki kinerja IT tahun 2023.(*)
Editor: jatmiko