Tugumalang.id – Ada kabar baik soal pelebaran jalan di kawasan Jalan Ir. Soekarno – Jalan Pattimura Kota Batu, Jawa Timur. Kepastian pelebaran jalan yang kerap menjadi titik kemacetan ini semakin terbuka lebar.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, melakukan peninjauan di lokasi bersama Kepala Dinas PUPR Kota Batu, Alfi Nur Hidayat, Senin (23/1/2023). Aries bahkan memastikan pelebaran jalan itu akan dimulai dikerjakan pada 2023 ini.
Dari tinjauan itu, diketahui bahwa pelebaran jalan itu nanti diberlakukan hingga 4 kilometer. Dimulai dari Simpang Tiga Pendem hingga Simpang Tiga Jalan Dewi Sartika ke arah Pasar Induk Among Tani. Untuk itu juga dibutuhkan pembebasan lahan di 17 titik.
Seperti diketahui, urgensi pelebaran jalan poros utama menuju kota wisata itu telah masuk sebagai Proyek Nasional. Rencananya, jalan di sana akan dijadikan 4 jalur dan 2 ruas.

“Intinya kita harus dukung program Proyek Nasional ini. Kemungkinan akan dimulai pada Mei 2023 nanti. Ada sekitar 4 kilometer yang dilebarkan dan butuh pembebasan lahan di 17 titik,” ungkap Aries.
Proyek ini tadinya juga sudah masuk dalam RPJMD Kota Batu tahun 2017-2022. Namun karena pandemi COVID-19, proyek ini harus ditunda. Sejauh ini, dana anggarannya sendiri berada di Pemerintah Provinsi Jatim senilai sekitar Rp111 miliar.
Dilanjutkan oleh Kepala Dinas PUPR Kota Batu, Alfi Nur Hidayat, tentu sebelum menuju ke sana, pengecekan lokasi pelebaran jalan sangat penting dilakukan untuk menjadi bahan pelaporan nantinya.
Rencananya, pelebaran jalan nanti menggunakan box culvert. Alat itu digunakan untuk menutup saluran drainase dan sekaligus sebagai badan jalan tambahan. “Nanti juga sekaligus melakukan perbaikan trotoar di sepanjang Jalan Ir Soekarno – Jalan Pattimura,” ungkapnya.
Urgensi pelebaran jalan di kawasan itu menurut dia cukup penting. Hampir setiap dalam pergantian tahun, tercatat kendaraan yang masuk ke Kota Batu mencapai 500 ribu unit lebih. Situasi itulah yang menjadi biangnya kemacetan.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A