MALANG – Pengembangan Soft Skill Mahasiswa (PSSM) STIE Malangkucecwara tahun 2022 masih berlanjut di hari ketiga. Kasubag Umum Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang, Kompol Yudha Wirawan, hadir menjadi pemateri dan narasumber dalam giat yang berlangsung luring di ruang Padepokan, pada Rabu (14/9/2022).
Kepada ratusan mahasiswa baru tersebut, Kompol Yudha Wirawan memberikan edukasi terkait jenis-jenis narkoba, penyalahgunaan, hingga dampak negatif akibat penyalahgunaan narkoba.
Menurutnya, wawasan anti narkoba sangat penting sekali khusus bagi mahasiswa ABM. Sebab, Kota Malang sendiri adalah barometer gambaran Indonesia.
“Mahasiswa dari Sabang sampai Merauke itu masuk ke Kota Malang untuk kuliah salah satunya untuk belajar di kota Malang,” ujarnya.

Maka, hal itu bisa menjadi sasaran sekaligus pangsa pasar bagi para bandar untuk mengedarkan narkoba.
“Maka, sangat penting wawasan bagi mereka agar meningkatkan imun atau menolak narkoba. Karena bahaya sekali kalau dia sudah mencoba, dia akan meningkat menjadi teratur pakai, dan bisa meningkat lagi menjadi pecandu dan itu sudah tidak bisa lepas kalau sudah jadi pecandu. Susah untuk disembuhkan,” terangnya.
Karenanya, Kompol Yudha Wirawan berpesan, agar mahasiswa jangan sampai terjerumus atau sekedar coba-coba. Ia juga memberikan saran agar tidak sampai masuk pada lingkaran penyalahgunaan narkoba.
Diantaranya, mencari lingkungan indekos yang nyaman dan pertemuan yang benar-benar baik, termasuk meningkatkan ibadah karena penyalahgunaannya dilarang oleh semua agama.
“Carilah indekos yang sekiranya nyaman, ada induk semang (penjaga) yang selalu memantau anak kos dan pengunjung. Jika anda salah, atau sudah melakukan tindakan yang mencurigakan maka induk semang itu dapat menegur atau menasehati,” tambah dia.
Lebih lanjut, ia juga mengapresiasi antusiasme para maba selama berjalannya pemaparan. “Saya tadi sampai tidak bisa menjawab pertanyaan karena banyak yang bertanya. Waktunya juga sampai kurang, mereka (mahasiswa) luar biasa,” tukasnya.

Tak sampai di situ, STIE Malangkucecwara bahkan akan diusulkan menjadi Kampus Bersinar (Bersih Narkoba).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STIE Malangkucecwara Malang, Dr Kadarusman SE Ak MM CA, mengatakan bahwa semangat memerangi narkoba selama ini telah ditanamkan pada para mahasiswa.
Kehadiran BNN sebagai salah satu pemateri juga sebagai upaya untuk mengedukasi dan mencegah mahasiswa akan penyalahgunaan obat terlarang tersebut. “Di STIE Malangkucecwara ini, mahasiswa mengikuti UKM dan didalamnya ada banyak sekali kegiatan, termasuk untuk memerangi narkoba,” sambungnya.
Usai hari ketiga ini, kegiatan akan berlanjut dengan pengenalan UKM yang ada di STIE Malangkucecwara dan akan ditutup dengan malam inagurasi. Sedangkan perkuliahan akan dimulai secara luring pada pekan depan, tepatnya 19 September 2022.
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Herlianto. A