Tugumalang.id – Anda sedang mencari tempat bersantai murah di kawasan Bromo? Kenapa tidak datang ke Ranu Regulo, tempat wisata menghadap danau di desa Ranupani dengan peson yang menakjubkan. Terpenting, di sini bayarnya terbilang murah.
Di Ranu Regulo, Anda bisa mendengarkan kicauan burung, berkeliling taman anggrek, hingga menikmati pemandangan hijau di tepi danau yang dikelilingi hutan perawan.
Selain udaranya yang sejuk, Ranu Regulo juga memiliki kondisi topografi yang cocok untuk berkemah. Tempat ini awalnya merupakan destinasi wisata alternatif bagi para pendaki yang tidak bisa menuju Ranu Kumbolo akibat ditutupnya jalur pendakian Gunung Semeru saat pandemi Covid-19.
Baca Juga: 5 Tempat Camping Paling Populer di Malang Raya
Namun seiring berjalannya waktu, wisata ini mulai dikenal luas dan banyak wisatawan yang datang berkunjung. Jika Anda tertarik mengunjungi Ranu Regulo, simak panduan lengkap wisata Ranu Regulo di bawah ini sebelum mengunjungi tempat tersebut.
Sebanyak 4.444 wisatawan yang ingin memasuki kawasan wisata Ranu Regulo akan dikenakan biaya mulai dari Rp 19.000 per orang. Penerapan tarif masuk kawasan ini dimulai pada Sabtu (21 Januari 2023).
Detail harga sudah termasuk Rp10.000 untuk tiket masuk kawasan Ranu Regulo, Rp5.000 untuk aktivitas di kawasan Ranu Regulo, dan Rp4.000 untuk premi asuransi.
Baca Juga: 7 Spot Foto di Malang Raya Ini Bikin Kamu Punya Kenangan Tak Terlupakan
Wilayah ini terletak di Ranu Pane Satu, Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Wisatawan yang ingin berkunjung ke sana bisa menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Khusus wisatawan yang bepergian dengan kendaraan pribadi dapat berkendara langsung menuju kawasan Ranu Pani dan berjalan kaki dari sana.
Rute menuju Ranu Regulo dari arah Malang
Wisatawan yang berasal dari Malang bisa singgah di dua tempat yakni Rest Area Tumpang, Kabupaten Malang. Dari rest area terdapat angkutan umum berupa mobil jeep untuk mengangkut wisatawan dari rest area menuju Ranupani.
Di Ranu Pani wisatawan bisa menitipkan kendaraan di penitipan yang tidak jauh dari pintu masuk luar ke Ranu Regulo. Wisatawan juga bisa menikmati indahnya pemandangan Danau Ranu Pani sambil berjalan kaki menuju lokasi.
Kegiatan yang bisa dilakukan di Ranu Regulo
Pertama, berfoto. Wisatawan yang datang mayoritas kaum milenial maka tak heran jika banyak dari mereka yang melakukan aktivitas ini. Ranu Regulo menawarkan pemandangan hutan perawan dan danau yang eksotis dan asri, khususnya di pagi hari saat pinggiran danau masih diselimuti kabut.
Kedua, camping. Medan yang datar membuatnya cocok dijadikan tempat perkemahan. Menurut Faisol, salah seorang wisatawan yang berkunjung ke Ranu Regulo, lokasi di sana memang cocok untuk camping. “Tempat ini sangat cocok untuk berkemah (Camping) karena tempatnya yang datar juga suasana hutan yang asri,” ucapnya saat ditemui di lokasi.
Mereka biasanya berkemah sambil menikmati sejuknya alam Ranu Regulo yang masih sangat asri.
Ketiga, kumpul-kumpul. Para camper (wisatawan) kebanyakan mengikuti acara silaturahmi, ada juga kelompok mahasiswa pecinta alam (Mapala) dan acara alumni.
Tempat ini memang sangat cocok untuk kegiatan tersebut, di samping medan yang tidak terlalu susah untuk dicapai juga camping ground yang sangat luas hingga sangat memungkinkan untuk dijadikan tempat kumpul-kumpul atau diklat mahasiswa.
Biasanya, para wisatawan ini mendirikan tenda dan mengadakan acara kelompok di malam hari. Ranu Regulo memiliki suasana yang menenangkan dan merupakan tempat yang tepat bagi wisatawan yang ingin menenangkan diri.
Selain berkemah di pinggir danau, wisatawan bisa mengunjungi taman anggrek dan mendengarkan kicauan burung di hutan kawasan Ranu Regulo.
Penulis: Jakfar Shodiq (Magang)
Editor: Herlianto. A