MALANG, Tugumalang.id – Politeknik Negeri Malang (Polinema) menyelenggarakan Pekan Ilmiah di Aula Pertamina, Senin (29/4/2024). Kegiatan ini dikemas dalam Rapat Terbuka Senat Akademik Polinema Orasi Ilmiah dalam rangka Dies Natalies ke-42 dan Pekan Ilmiah.
Direktur Polinema Supriatna Adhisuwignjo ST MT menyampaikan, kegiatan ini menjadi kesempatan pada dosen Polinema menaparkan karya ilimah, penelitian maupun kajian ilmiah kepada masyarakat lebih bisa dikenal.

“Lebih dikenal, dipahami masyarakat, publik, bisa disampaikan secara terbuka. Sebagai upaya agar karyanya bisa terhilirisasi dan termanfaatkan dengan baik oleh siapapun yang membutuhkan khususnta bagi pertumbuhan dan pemberdayaan perekoniam bangsa,” ujarnya.
Baca Juga: Polinema Lepas Calon Jemaah Haji di Momen Halal Bihalal
Supriatna melanjutkan, pekan ilmiah ini juga dimanfaatkan sebagai momen pertanggungjawaban kepada publik atas capaian-capaian Polinema selama ini.
Harapannya, semua pihak bisa mengetahui secara jauh perkembangan, kemajuan, proses, prestasi. Termasuk capaian kinerja, tantangan dan peluang kerja sama ke depan, dan sebagainya.
“Kami perbaiki jika ada yang masih kurang, termasuk menberikan arah bagi Polinema untuk bisa survive sehingga kedepan menjadi kampus yang memberikan kontribusi terbaik. Sesuai misinya menjadi kampus yang berskala internasional atau dunia,” terangnya.
Baca Juga: Harap Dicatat! Berikut Biaya Kuliah di Polinema Jalur SNBP Tahun Akademik 2024-2025
Kegiatan ini juga turut diisi orasi ilmiah tiga dosen Polinema. Mereka adalah Drs Ir Abdullah Helmy MPd PhD yang mengusung karya berjudul ‘Transformasi Pendidikan Tinggi Vokasi: Tantangan Perguruan Tinggi Vokasi Era Disrupsi’.
Kemudian Ferdian Ronilaya ST MSc PhD dengan judul ‘Inovasi Kontrol Aliran Daya untuk Sistem Grid-Connected PV dalam rangka Mendukung Transisi ke Energi Terbarukan yang Lebih Efisien’.
Serta Dr Eng Haris Puspito Buwono ST MT dengan karya iliam berjudul ‘Teknologi Proses untuk Oksidasi Komponen Minor Berbahaya’.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : Feni Yusnia
editor: jatmiko