MALANG – Ketua Satgas COVID-19 Nahdlatul Ulama (NU) Malang Raya dr Syifa Mustika Al Haddar SpPD-KGEH FINASIM melaunching buku literasi berjudul “Kupas Tuntas Vaksin COVID-19“. Peluncuran buku secara reami ini rupanya disambut baik banyak kalangan. Baik di bidang kesehatan, pejabat hingga kepala daerah.
Hal tersebut diketahui melalui kegiatan Launching Buku yang digelar secara daring sekaligus offline di Max One Hotel Kota Malang pada Minggu (10/10/2021) dengan protokol kesehatan ketat.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak menambahkan apresiasinya terhadap buku tersebut. Menurutnya keberadaan buku ini sangat strategis. Utamanya dalam memberikan edukasi kepada masyarakat di berbagai daerah.
“Eksistensi buku ini memberikan pendekatan yang komplementer terhadap apa yang diikhtiaekan oleh pakar, profesional dan praktisi. Kami berharap gaung buku ini akan terdengar luar ke seluruh penjuru,” ujarnya
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng M Faqih menyampaikan buku ini adalah buah pikir yang luar biasa. Secara medis, lanjutnya, ada dua prinsip medis yang disarankan sebagai langkah penting meminimalisir penyebaran COVID-19.
Ialah pencegahan primer dengan melaksanakan protokol kesehatan dan sekunder dengan melaksanakan vaksinasi. Dengan demikian, buku tersebut menjadi gerakan dalam menyadarkan masyarakat akan pentingnya vaksinasi sekaligus optimis jika pandemi dapat terkendali.
“Buku ini penting karena kita menyadari obat yang spesifik untuk membunuh virus ini belum ditemukan sehingga langkah yang penting sekarang mencegah agar tidak terinfeksi COVID-19,” jelasnya
Ulama, sastrawan sekaligus Budayawan KH Ahmad Mustofa Bisri atau yang akrab di sapa Gus Mus menjabarkan kebermanfaat buku ini sebagai bentuk kepedulian terhadap permasalahan yang terjadi utamanya di masa pandemi.
“Saya selalu katakan bahwa COVID-19 ini merupakan teguran dari Allah. Pandemi ini wabah kemanusiaan bukan wabah bangsa, negara, agama maupun kelompok karena semu terkena tanpa peduli agama dan profesi,” urainya
“Dari sini kita diuji bagaimana kepedulian kuta terhadap saudara sesama manusia. Maka dr Syifa ini merupakan salah satu dokter yang mempunyai kepedulian terhadap masalah ini,” sambungnya
Disamping itu, beberapa tokoh yang turut memberikan apresiasi ialah Wali Kota Batu, Bupati Banyuwangi, Ketua LP Ma’arif Jatim, Ketua PCNU Kota Malang, Konsil Kedokteran Indonesia, Perhimpunan Dokter NU dan sejumlah tokoh lainnya.
Sementara dr Syifa yang merupakan dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dan staf pengajar di Departemen Gastroenterohepatologi Ilmu Penyakit Dalam RSSA Malang ini menjabarkan, buku ini merupakan buku keduanya setelah sebelumnya berjudul The New Normal Life yang diluncurkan pada November 2020 lalu bertepatan dengan Hari Pahlawan.
“Sebetulnya buku ini maunya dibuat sebagai tambahan dari buku yang pertama yang kita launching November 2020. Kebetulan bulan Desember 2020 vaksin masuk. Saya berfikir kalau karya ini perlu dilengkapi,” katanya
Alih-alih melengkapi, selama 5 bulan menyusun tulisan demi tulisan tersebut malah melebihi ekspektasi.
“Sekitar bulan Januari ya (mulai), ternyata lama-lama disusun sampai Juli 2021 kalau dihitung kok sudah jadi satu buku sendiri, kalau menambah rasanya kurang pas. Sehingga berdasarkan berbagai pertimbangan kita buat buku sendiri,” imbuh dokter spesialis penyakit dalam yang juga berprofesi sebagai dokter di rumah sakit Hermina Tangkuban Prahu dan rumah sakit Lavalette Malang itu.
Diketahui, buku dengan tebal 152 halaman ini merupakan buku pertama yang cukup lengkap membahas terkait COVID-19. Di antaranya memuat pengetahuan mulai dari vaksin, urgensi vaksin, manfaat vaksin, proses pembuatan dan pengembang vaksin, jenis dan polemik vaksin di Indonesia, fatwa-fatwa tentang vaksin, sampai menguak hoaks dan fakta seputar vaksin COVID-19.
Ke depannya, ia berharap buku ini dapat memberi banyak manfaat bagi masyarakat terutama menjadi edukasi terkait pandemi dan vaksin COVID-19.
Pasca momentum launching ini, juga akan digelar rangkaian talkshow #EdukasiVaksin melalui IG live @dr.syifamustika selama 99 hari untuk mencapai rekor muri.
Buku Kupas Tuntas Vaksin COVID-19 ini sudah dapat dipesan secara online sebesar Rp 76 ribu. Pemesanan dapat dilakukan melalui toko onlin http://bit.ly/orderbukudoktersyifa atau http://bit.ly/csbukudoktersyifa