MALANG, Tugumalang.id – Arema FC bakal menjalani laga hidup mati kala bertandang ke markas Madura United dalam laga pekan ke-34 BRI Liga 1 2023-2024 atau laga pamungkas musim ini, Selasa (30/4/2024).
Tidak ada kata lain bagi Arema FC selain mengamankan tiga poin di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur jika ingin bertahan di Liga 1 musim depan. Karena jika harus menunggu hasil dari tim lain tentu akan berisiko bagi tim berjuluk Singo Edan.
Saat ini Arema FC berada di posisi ke-13 dengan koleksi 37 poin hanya berjarak satu poin dengan PSS Sleman di posisi ke-14 dan Persita Tangerang di posisi ke-15 yang sama-sama mengumpulkan 36 poin.
Selain itu juga berjarak 3 poin saja dengan tim penghuni zona degradasi RANS Nusantara FC yang berada di posisi ke-16 dengan koleksi 35 poin. Posisi tersebut sangat rawan bagi Arema FC untuk tergelincir ke zona degradasi apabila gagal mengamankan poin penuh dari Madura United.
Baca Juga: Pemain Arema FC, Greg Nwokolo Curhat Melawan Rasa Lelah di tengah Upaya Menyelamatkan Tim dari Ancaman Degradasi
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro memusatkan perhatiannya kepada kondisi psikologi anak asuhnya jelang meladeni perlawanan Madura United yang juga ngebet mendapatkan tiga poin untuk lolos ke babak Championship Series.
Pelatih berlisensi AFC Pro itu berharap Dendi Santoso dan kolega bisa enjoy menikmati pertandingan melawan Madura United serta fokus mencuri tiga poin dari tangan lawan tanpa terbebani hasil tim lain.
“Tentunya psikologi ini yang lebih utama karena ini pertandingan terakhir. Kami paham dan tahu Madura (United) tim bagus tapi laga ini partai hidup dan mati buat kami,” tegasnya.
“Tapi kami harap pemain enjoy menjalani laga dan tentunya fight untuk mendapatkan poin,” imbuh Widodo.
Baca Juga: Bakal Jalani Duel Menentukan Melawan Madura United, Widodo Minta Pemain Arema FC Tidak Tegang
Pihak Arema FC juga tidak melihat digelarnya laga Madura United vs Arema FC tanpa penonton sebagai sebuah keuntungan.
Widodo tetap meminta pemain Arema FC fokus dan menjaga konsentrasi penuh sepanjang laga meski ada atau tidak adanya penonton di stadion.
“Tanpa penonton atau ada penonton, pemain tidak fokus ke sana. Tapi fokus permainan, bagaimana caranya mendapatkan poin,” tandas eks juru latih Bhayangkara FC itu.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Bagus Rachmad Saputra
editor: jatmiko