Tugumalang.id – Kepengurusan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) 2022-2025 sudah dibentuk dari hasil Kongres KNPI XVI di Ternate, Maluku Utara, Mei 2022.
Ada sejumlah nama dari Jawa Timur yang masuk dalam struktur kepengurusan. Salah satunyu adalah Ahmad Fuad Rahman, yang saat ini juga menjabat Sekretaris Komisi D DPRD Kota Malang.
“Alhamdulillah ketika pembentukan pengurus DPP KNPI hasil kongres di Ternate, saya ditugaskan di kepengurusan DPP bidang luar negeri. Ini sebuah kesempatan dan tantangan,” ujarnya kepada tugumalang.id.
Namun Fuad yang sudah malang melintang di berbagai organisasi, mengaku bersemangat untuk bersama-sama anak muda membangun negeri. Apalagi di Departemen LN KNPI, dirinya akan banyak mendengar aspirasi dari berbagai pemuda Indonesia yang berada di luar negeri.
“Nah ini saya sudah mulai tinjau, kami di KNPI akan mengupayakan fasilitasi anak muda yang ingin menempuh pendidikan tinggi di LN,” kata pria yang juga menjabat Ketua DPC Projami Kota Malang tersebut.
Departemen LN KNPI kata Fuad, akan mengupayakan fasilitasi dan program-program beasiswa belajar di kampus terbaik di luar negeri. Langkah ini menurutnya sebagai pendorong untuk menyambut Indonesia Emas 2045.
“Dari anak-anak muda ini nantninya kami bersama bisa mewujudkan Indonesia yang menjadi salah satu kekuatan besar dunia,” imbuhnya.
Saat ini, Departemen LN KNPI fokus memperbanyak kantor perwakilan di luar negeri. Sehingga bisa membantu pada banyak program di luar negeri, yang salah satunya adalah pengembangan sumber daya urusan pendidikan. Fuad menyebut pihaknya sudah melakukan sejumlah kerjasama dengan kedutaan dan universitas di luar negeri.
“Dengan ini kan kami mengupayakan ikut membantu anak-anak muda yang menempuh pendidikan, nyaman dan tenang belajar di LN,” terangnya.
Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan berangkat ke negara yang sedang berperang, Rusia, dan sejumlah negara lainnya di Eropa. Pihaknya sedang mengupayakan KNPI bisa ikut andil sebagai anggota organisasi pemuda di tingkat internasional.
“Kami akan menyodorkan MoU untuk bisa bersama-sama berkontribusi di tingkat internasional. Kami berharap betul bidang pendidikan untuk mahasiswa unggul dan berprestasi bisa kami bantu kawal. Sehingga Indonesia akan memanen hasilnya di masa mendatang,” pungkasnya.
Reporter: Feni Yusnia
editor: jatmiko