Tugumalang.id – Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana berpesan bahwa amanah sebagai anggota polisi, sebaiknya dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan menghargai semua orang dan tulus melayani seluruh lapisan masyarakat. Sehingga semuanya merasa nyaman saat bekomunikasi dan meminta pertolongan.
Selain itu, tambah Dr Aqua, masyarakat tidak ragu-ragu menyampaikan berbagai informasi kepada polisi. Sedikit banyak info yang disampaikan mereka bermanfaat buat polisi. Di situlah perlahan tapi pasti polisi dapat kembali memperbaiki citra yang saat ini terpuruk.
Dr Aqua menjelang Sharing Komunikasi dan Motivasi di hadapan ratusan taruna tingkat IV Akademi Kepolisian bertajuk “Peran Komunikasi dalam Mendukung Tugas Polri untuk Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat.” Kegiatan tersebut dihadiri 269 taruna Akademi Kepolisian (Akpol) tingkat IV angkatan ke-54 Batalyon Promoter.
Sharing Komunikasi dan Motivasi digelar di Aula Pusdik Brimob Lemdiklat Polri Jalan Gempol – Mojokerto 1 Wates, Watukosek. Pasuruan, Jawa Timur, Rabu 25 Januari 2023. Sebelumnya, Dr Aqua juga berbicara di hadapan lebih dari 350 tenaga pendidik Pusdik Brimob di tempat yang sama.

Motivator ulung itu menambahkan sudah sejak lama meyakini bahwa senjata utama Polri adalah komunikasi. Jika mau sukses dalam melaksanakan semua tugasnya maka para polisi disarankannya untuk mendalami komunikasi.
Menurut Dr Aqua belajar komunikasi itu tidak sulit. Terpenting memperhatikan dasarnya yakni memiliki hati yang bersih. Lakukan secara konsisten. “Jika hal yang mendasar itu dapat diwujudkan secara konsisten maka insya Allah komunikasinya sukses. Baik di internal maupun eksternal,” tegas Dr Aqua.
Serius Tuntaskan Masalah Komunikasi
Pria rendah hati yang telah memotivasi lebih dari sejuta orang baik di Indonesia maupun mancanegara itu mengatakan kunci pelayanan kepada masyarakat adalah komunikasi.
Ia kemudian menjelaskan tentang beberapa elemen penting dalam proses komunikasi agar efektif dan mencapai sasaran. Menurutnya hal ini sangat menentukan keberhasilan berkomunikasi.
Hal tersebut adalah Pengirim informasi (Sender), Simbol/Isyarat (Encoding), Saluran (Channel), Mengartikan Simbol/Isyarat (Decoding), Penerima (Receiver), Umpan Balik (Feedback) dan Pesan (Message) itu sendiri.

Bapak dua anak itu melanjutkan selama ini banyak persoalan yang terjadi baik di internal maupun eksternal institusi karena masalah komunikasi. Kondisi di dalam lembaga lebih mendominasi.
Terkait dengan itu Dr Aqua menyarankan kepada semua peserta untuk lebih serius menuntaskan semua masalah komunikasi di internal institusi.
Dengan menekankan dalam diri masing-masing bahwa para taruna Akpol adalah saudara sehingga harus saling mengasihi, menolong, dan bersama-sama mencari solusi atas seluruh persoalan yang muncul.
“Jangan sampai ada yang beranggapan bahwa sesama taruna adalah saingan. Buang jauh-jauh pemikiran seperti itu. Kedepankan kekompakan dan kerja sama tim. Wujudkan selalu ‘super team’ dengan menguatkan soliditas dan solidaritas. Dengan begitu yakinlah semua target bakal tercapai,” ungkap Dr Aqua.
Visi Misi Akpol
Akademi Kepolisian atau sering disingkat Akpol adalah sebuah lembaga pendidikan untuk mencetak Perwira Polri. Akpol adalah unsur pelaksana pendidikan pembentukan Perwira Polri yang berada di bawah Lemdiklat Polri (Lembaga Pendidikan dan Latihan Polri).
Berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 21 Tahun 2010, Akpol bertujuan menyelenggarakan pendidikan pembentukan Perwira Polri tingkat Akademi dan lama pendidikan adalah 4 tahun (8 Semester) dengan output pangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda).
Pendekatan pendidikan melalui metode pembelajaran, pelatihan dan pengasuhan. Akpol tergabung sebagai anggota Interpa (International Association of Police Academies) dari 36 negara anggota lainnya.
Visi
Menjadi lembaga pendidikan yang menghasilkan polisi profesional, cerdas, bermoral dan modern yang berwawasan global dan berstandar internasional (World Class Police Academy).
Misi
a. Menyelenggarakan pendidikan pembentukan Perwira Polri melalui kegiatan pembelajaran, pelatihan, dan pegasuhan secara bertahap dan berkesinambungan pada setiap tingkat pendidikan;
b. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dalam upaya pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terkait dengan bidang kepolisian;
c. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat yang terkait dengan bidang kepolisian;
d. Menyelenggarakan tata kelola institusi yang berorientasi pada pelayanan prima dan berkembang menjadi pusat unggulan (center of excellence);
e. Mengembangkan kerjasaama dan jejaring kerja dengan berbagai lembaga di dalam dan luar negeri.
Tujuan Akpol
a. Menghasilkan Perwira Polri yang profesional, cerdas, bermoral, dan modern serta berwawasan global;
b. Mengevaluasi relevansi materi pembelajaran, pelatihan, dan pengasuhan dengan tuntutan pelaksanaan tugas serta kualitas lulusan Akademi Kepolisian;
c. Menjalin kemitraan dengan masyarakat sedini mungkin dengan mengedepankan Ilmu Kepolisian Terapan;
d. Terselenggaranya kegiatan pembelajaran, pelatihan, dan pengasuhan yang berkualitas sesuai dengan Standar Penjamin Mutu Pendidikan Tinggi dan menjadi pusat rujukan dalam pengembangan Ilmu Kepolisian Terapan;
e. Meningkatnya kualitas lulusan dan layanan kelembagaan.*