MALANG – Tepat hari Kamis (25/8/2021) Tim Tugu Malang ID tertarik menyambangi lokasi pembangunan hotel baru di Jalan Raden Panji Suroso No.7, Purwodadi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, yakni Hotel Grand Mercure Malang Mirama. Nampak jelas dari jalan raya, hotel ini masih terus dibenahi dan ditata rapi.
Sekilas, bangunan ini nampak tinggi menjulang dan lumayan panjang, ala hotel bintang 5 dengan desain business lectur. Pengerjaan hotel ini sudah mencapai 80 persen. Bahkan menurut informasi di internet, bakal di buka bulan Oktober 2021mendatang.
Beruntung, kami bertemu dengan General Manager Grand Mercure Malang Mirama Sugito Adhi. Disambutnya ramah, kamipun diajak berkeliling melihat betapa megahnya bangunan ini sembari bercerita panjang lebar mulai dari yang serius hingga obrolan ringan mengundang gelak tawa. Ia bercerita pembangunan hotel ini sudah dilakukan sejak 2018 lalu. Namun siapa sangka, awal tahun 2020, pandemi COVID-19 justru merebak dan ikut terdampak.
Namun, pelan tapi pasti pembangunan terus dilanjutkan sembari mematuhi peraturan pemerintah, termasuk dalam hal protokol kesehatan. Pun, sebelumnya, sebelum masuk ke dalam area pembangunan, kami diberikan topi dan rompi safety, mengisi buku tamu hingga mencuci tangan menggunakan sabun.

Ya, kembali ke hotel tour singkat dan sederhana tadi. Bangunan ini terdiri dari dua masa bangunan. Satu berbentuk segi panjang, namun sisi lainnya tinggi menjulang hingga perkiraan 12 hingga 16 lantai. Nantinya, hotel ini akan ditunjang dengan berbagai fasilitas.
Jumlah kamarnya mencapai 264 kamar termasuk 22 suite dan 2 suite presiden. Kemudian, terdapat 3 restoran, Coffee Cafe, Sky Lounge, Grand Ballroom, 12 ruang pertemuan, kolam renang, gym, sewa sepeda, serta spa.
Nantinya, hotel ini menjadi hotel bintang lima terbesar di Malang Raya. Selain luasnya mencapai 2 hektare, hotel ini menjadi hotel bintang 5 kelas bisnis pertama yang pernah ada di Malang Raya.
“Sebelumnya sudah ada bintang lima, tapi bintang 5 yang bukan bisnis, sehingga tidak besar kayak begini,” kata Sugito Adi.
Mata kami tak henti-hentinya terpukau dengan desain bangunan itu. Seolah kami langsung bisa membayangkan suasana saat sudah resmi dibuka nanti.
Lokasinya juga strategis, dekat dengan pusat Kota Malang, area pendidikan, pusat perbelanjaan, sampai dengan Terminal Arjosari, Bandara Abd Saleh hingga stasiun Kota Malang. Suasananya teramat tenang, banyak pepohonan dan area terbuka menjadikan tempat ini masuk dalam referensi kunjungan penginapan baru di Kota Malang.

Kendati demikian, dengan optimisme dan keyakinan yang kuat, pihaknya tetap melanjutkan pembangunan hingga hampir final. Sebelumnya, Sugito memegang tanggung jawab sebagai General Manager (GM) Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama selama 8 tahun lamanya. Tahun-tahun lalu, ia juga telah melalang buana di jaringan Hotel Accor di Batam, Surabaya, Semarang, Bali hingga Pekanbaru.
Dengan bertugas di Malang, Sugito Adhi seperti pulang kampung, karena dia merupakan pria asli Pujon, Kabupaten Malang.
Selama bertugas itupun, ia juga tengah menyelesaikan studi pendidikan hingga jenjang S3. “Selama itu tidak menganggu pekerjaan, kita bisa membagi waktu, tidak ada yang tidak mungkin, pasti berhasil, saya S1, S2 sampai S3 juga alhamdulillah sambil bekerja,” katanya mantap.
Dari situ saya belajar, ibarat menuntut ilmu sampai ke Negeri Jiran, setinggi apapun jabatanmu, teruslah belajar. Sebab, tidak ada yang tidak mungkin jika memiliki niat dan keinginan yang kuat. Kesibukan tidak menjadi penghalang, yang terpenting adalah dapat membagi waktu dan bekerja professional.
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Sujatmiko