Tugumalang.id – Pemerintah Kota Malang tengah melakukan penataan kawasan Kayutangan Heritage. Bongkar pasang batu andesit di Monumen Chairil Anwar juga telah menjadi rencana terdekat Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang.
Padahal, proyek penataan kawasan dan pemasangan batu andesit itu dilakukan baru tahun 2019 lalu. APBD Kota Malang saat itu menggelontorkan anggaran sekitar Rp 1,6miliar untuk mengeksekusi proyek itu.
Namun usai proyek itu rampung, Kejaksaan Negeri Kota Malang menemukan ketidaksesuaian antara spesifikasi dan hasil pengerjaan. Pihak pelaksana proyek kemudian diganjar untuk mengembalikan kekurangan volume pengerjaan senilai sekitar Rp289 juta.
Benar saja, penataan batu andesit itu tak mampu bertahan lama. Bahkan di akhir tahun 2020 lalu, tatanan batu andesit itu juga telah rusak. Tatanan batu-batu itu banyak yang goyang bahkan pecah dan lepas. Sebagian kerusakan itu kemudian diperbaiki kembali pada awal 2021.
Tak berhenti di situ. Batu andesit itu juga kembali mengalami kerusakan pada 2022 ini. Batu itu diduga tak mampu menahan beban kendaraan yang melintasinya. Suara benturan antar batu akan terdengar jelas ketika pengendara melintasi tatanan batu andesit di Monumen Chairil Anwar itu.
Plt Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Diah Ayu Kusuma Dewi mengatakan akan membongkar kembali tatanan batu andesit itu. Dia menyebut akan mengganti landasan batu itu agar menjadi lebih kokoh sehingga tak mudah rusak atau bergeser saat dilintasi pengendara.
“Itu nanti masuk perencanaan penataan zona 3 Kayutangan Heritage. Batu itu nanti kami angkat, kami kasih perkuatan di bawahnya. Kalau batunya masih bagus, masih utuh, kami kembalikan (pasang) lagi. Yang sudah gak bagus, ya kami ganti baru,” jelasnya, pada Selasa (2/8/2022).
Menurutnya, batu andesit itu akan mulai dibongkar setelah penataan pedestrian di zona 3 Kayutangan Heritage rampung. Adapun keseluruhan proyek penataan zona 3 yang dianggarkan sekitar Rp6 miliar itu, saat ini disebut masih mencapai sekitar 19 persen. Proyek ini dimulai akhir Mei 2022 lalu.
“Target kami itu (batu andesit) selesai bareng dengan zona 3. Insyaallah akhir November 2022,” tandasnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Lizya Kristanti
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id