Malang, Tugumalang.id – Sebanyak 1.572 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Malang telah menyelesaikan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) untuk musim haji 2025. Jumlah ini mencakup sekitar 70 persen dari total kuota CJH yang dialokasikan untuk wilayah tersebut.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Malang, Abdul Salam, menjelaskan bahwa Kabupaten Malang menerima total kuota sebanyak 2.234 jemaah, yang terbagi dalam:
-
1.687 jemaah reguler
-
143 jemaah prioritas lansia
-
404 jemaah cadangan
Pelunasan tahap pertama yang berlangsung dari 14 Februari hingga 14 Maret 2025 berhasil mencatatkan 1.316 CJH reguler dan prioritas lansia telah menyelesaikan pembayaran. Sementara itu, 256 jemaah lainnya telah melunasi Bipih di tahap kedua yang dibuka sejak 24 Maret dan akan ditutup pada 17 April 2025.
Baca juga: 1.625 Jemaah Haji Asal Kabupaten Malang Diberangkatkan ke Asrama Sukolilo
“Tahap kedua ini ditujukan bagi jemaah dengan kendala sistem, pendamping, pengganti mahrom, dan disabilitas,” jelas Salam, Senin (14/4/2025).
Jika hingga batas waktu pelunasan kuota reguler belum terpenuhi, sisa kuota akan dialihkan ke jemaah cadangan. Saat ini, sudah 118 jemaah cadangan melakukan pelunasan dan berpotensi masuk daftar berangkat.
Adapun nilai Bipih yang harus dibayarkan CJH dari Kabupaten Malang adalah Rp60,95 juta, setara dengan jemaah dari daerah lain yang tergabung dalam Embarkasi Surabaya.
Baca juga: Haji Berbasis Data: Kemenag RI Tunjukkan Ikhtiar Lebih Baik
Salam menambahkan, beberapa jemaah belum melunasi karena faktor finansial atau menunggu hasil istithaah kesehatan (kelayakan medis) sebagai syarat keberangkatan. CJH yang tidak melunasi Bipih sesuai jadwal, otomatis ditunda keberangkatannya ke tahun berikutnya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
redaktur: jatmiko