Tugumalang.id – 6 atlet Universitas Islam Malang (Unisma) berhasil mengukir prestasi di ajang Bela Negara Cup 2025 yang digelar Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI. Raihan ini menjadi torehan positif bagi kualitas pengembangan minat dan bakat oleh Unisma.
Diketahui, ajang tingkat nasional itu digelar di GOR Kepanjen, Malang, Jawa Timur pada 7 hingga 9 Februari 2025 lalu. Anak-anak kampus NU sendiri berhasil menggondol total 1 medali emas, 1 medali perak dan 4 medali perunggu.
Baca Juga: Undang Wamen Dikdasmen, Unisma Gelar Semnas Bahas Arah Kebijakan Pendidikan Kabinet Merah Putih
Filipe Dojino Dos Santos, mahasiswa Fakultas Pertanian Prodi Agribisnis menjadi atlet yang menyumbang emas untuk Unisma. Sementara medali perak disumbang oleh Putra Nur Fadhila Ramadhani dari Fakultas Hukum. Keduanya menang di nomor Kyourugi.
Sementara, keempat atlet penyumbang medali perunggu ialah Ahmad Rifan Ramadhan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (kyourugi), Fatikha Hafiz Fitriani dari Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (Kyourugi, Mujahid Fakaubun Fakultas Agama Islam (poomsae) dan M Fharel Shofyan dari FH (kyourugi).
Baca Juga: FH Unisma Angkat Bicara Soal Pro Kontra RUU KUHAP dan Kejaksaan, Ini Sikap Mereka
Keenam atlet yang tergabung dalam UKM Olahraga Bidang Bela Diri Taekwondo sukses menunjukkan performa terbaiknya di antara peserta lainnya dari 22 universitas se-Indonesia yang ikut. Padahal, sebagian besar dari mereka terbilang masih belum punya banyak jam terbang di kompetisi.
Salah satu perwakilan atlet, Putra Nur Fadhila Ramadhani, anggota UKM Olahraga Ketua Bidang Bela Diri mengatakan jika kompetisi tingkat nasional ini sangat ketat. Kejuaraan tahunan ini sudah populer di kalangan atlet taekwondo mahasiswa. Namun berkat tekad, harapan dan doa, mereka bisa melampaui tantangan tersebut.
”Kami merasa bangga bisa mengharumkan nama Unisma di ajang Bela Negara Cup kemarin. Kerja keras dan latihan kami selama 1,5 tahun kemarin, alhamdulillah berbuah hasil. Soalnya kompetisinya sangat ketat sekali,” ujar pada tugumalang.id, Rabu (5/3/2025).
Ia berharap ke depannya UKM Taekwondo Unisma bisa mengirim lebih banyak atlet lagi untuk unjuk gigi di sana. Jika dibandingkan pada tahun sebelumnya, mereka hanya mengirim 1 atlet.
Ia bersyukur di tahun 2024 kemarin, dukungan dari kampus baik secara moril maupun materil sangatlah berarti. Mulai fasilitas tempat, pelatih berkualitas hingga support pendanaan menjadi motivasi tersendiri bagi mereka untuk menebusnya dengan prestasi.
”Semoga di tahun depan, kami bisa menambah medali emas lagi,” harapnya.
Sementara, Rektor Unisma Prof. Drs. Junaidi, M.Pd., Ph.D. memberi acungan jempol atas hasil kerja keras mahasiswa dalam mengharumkan nama baik kampus selawat tersebut di kancah olahraga nasional.
Ini, kata Prof Jun, merupakan perwujudan dari kualitas pembinaan dan pengembangan minat dan bakat mahasiswa di bidang non-akademik sekali pun. Ini menunjukkan pengembangan kualitas akademik dan non-akademik di Unisma sangat imbang dan unggul.
”Kami akan sangat siap dan amanah kepada masyarakat untuk menitipkan anaknya mencetak prestasi di sini. Dengan berbagai prestasi yang kami miliki, ini menunjukkan keseriusan kami dalam mengembangkan potensi minat bakat mahasiswa,” terang Prof. Jun.
Tak hanya pujian, pihaknya juga telah membuat kebijakan pemberian reward kepada mahasiswa berprestasi di bidang non-akademik. Adapun, bagi mahasisws berprestasi di Unisma akan mendapat reward berupa pemotongan biaya SPP hingga uang pembinaan.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Unisma mampu membuktikan eksistensinya di kancah global. Diharapkan prestasi mereka dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dan mengembangkan potensi akademik mereka.
Ke depan, Unisma berencana untuk mengirim lebih banyak delegasi ke berbagai kompetisi internasional guna mengukuhkan posisinya sebagai kampus yang berorientasi pada keunggulan akademik dan penelitian.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A