MALANG – Salah satu cara berinvestasi yang paling sederhana ialah dengan menabung. Investasi sendiri bisa dilakukan dengan beragam cara. Mulai properti, bisnis, franchise, surat berharga dan emas.
Tabungan emas Pegadaian sangat menguntungkan bagi siapa saja yang ingin memiliki emas batangan sekaligus membutuhkan fasilitas penitipan emas yang aman dan terjamin.
“Menabung emas itu sangat penting. Apalagi untuk merencanakan kemandirian finansial di masa depan,” kata Hal ini disampaikan Kepala Deputi Bisnis dan Perum Pegadaian Malang Pratikno, di kantor Tugu Media Group, pada Senin (7/3/2022).
Menurutnya, saat ini mayoritas masyarakat sudah mulai menyadari pentingnya menata finansial sejak dini. Berdasarkan data omzet Pegadaian, Malang Raya bahkan masuk dalam kategori 5 besar se-Indonesia untuk penjualan emas.

Sebagai informasi, Pegadaian merupakan BUMN dengan status Perseroan Terbatas. Secara spesifik, unit usaha PT Pegadaian terbagi menjadi beragam jenis. Terbaru, PT Pegadaian melakukan ekspansi pengembangan usahanya dengan merilis produk, tetapi tidak dalam bentuk simpan pinjam, melainkan investasi logam mulia berbasis emas.
Lantas apa saja keunggulan investasi emas di Pegadaian? Pertama, harga beli dan jual emas sama di seluruh di Indonesia yang dapat diakses secara online melalui aplikasi Pegadaian Digital maupun datang langsung ke kantor cabang.
“Saat ini, harga emas sudah satu juta. Menariknya produk kami, semisal kita nyicil emas kemudian ambil 10 gram, harganya Rp 10 juta. Harga tersebut akan kami kunci. Jadi nanti mau naik atau turun (harga emas), harganya akan tetap 10 gram Rp 10 juta, sesuai dengan akad pada saat pembelian. Konsep transaksinya syariah,” jelasnya.
Kemudian, nasabah dapat melakukan transfer ke rekening Tabungan Emas mulai dari 0,1 gram. Order cetak emas dapat dilakukan mulai dari kepingan 1 gram. Harga jual dan buyback yang kompetitif, biara administrasi dan pengelolaan ringan.
Terlebih, tidak perlu khawatir dengan pelayanannya lantaran Pegadaian merupakan BUMN yang berpengalaman dan diawasi OJK sehingga selalu dijamin emas fisiknya dan dikelola secara profesional dan transparan.
“Kami ngga menjanjikan harga emas akan selalu naik, karena unpredictable. Tapi by data, sampai sekarang grafik harga emas selalu bagus. Kalau misal turun, itupun bulanan,” beber Pratikno.
“Apalagi kalau di compare dengan biaya haji. Sebenarnya biaya haji itu turun kalau patokannya emas, bukan rupiah. Dulu biaya haji dibutuhkan 200 gram emas. Sekarang cuma dibutuhkan 45 gram saja,” imbuhnya.
Reporter: Feni Yusnia
editor: Jatmiko
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id