Malang, Tugumalang.id – Wisata kampung tematik, bisa jadi menjadi pilihan di Kota Malang. Ada sejumlah kampung tematik di Kota Malang yang cocok buat berlibur saat Nataru. Berikut ini sejumlah tujuan wisata di Kota Malang yang memang merupakan kawasan wisata yang dibuat tematik, sesuai situasi lingkungan kampung setempat.
1. Kampoeng Heritage Kajoetangan
Kampung tematik ini terletak di jantung Kota Malang, tepatnya di Jalan Jenderal Basuki Rachmat, Kota Malang. Kampung ini menawarkan pesona perpaduan antara bangunan tempo peninggalan kolonial Belanda dengan keramahan warga Malang.
Sebelum memasuki kampung wisata ini, pengunjung akan dimanjakan dengan gemerlap kota yang dilengkapi dengan pedestrian berisi berbagai ornamennya. Mulai lampu hias, tempat duduk, box telephone, replika trem kereta api dan lainnya. Penampilan musik dari musisi Malang Raya juga ada kala malam hari.
2. Kampung Warna Warni Jodipan
Wisata kampung tematik ini terletak di Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Sesuai namanya, Kampung Warna Warni Jodipan menawarkan pesona keindahan berbagai warna yang menghiasi dinding hingga atap perkampungan itu.
Tak hanya keindahan warna, kampung ini juga menyediakan spot spot foto menarik dengan warganya yang ramah. Dahulu kampung ini adalah kampung kumuh, namun saat ini telah menjelma menjadi destinasi jujugan turis mancanegara.
3. Kampung Tridi
Letak Kampung Tridi dengan Kampung Warna Warni Jodipan hanya terpaut batas Sungai Brantas. Pengunjung bisa menyeberangi Jembatan Brantas atau Jembatan Kaca untuk berpindah dari Kampung Warna warni Jodipan ke Kampung Tridi.
Baca Juga: Bangkitkan Wisata Kampung Tematik Melalui Festival Kerontjong Nang Kajoetangan Kota Malang
Kampung wisata itu menawarkan pesona keindahan seni mural berbagai bentuk yang terletak di tembok maupun dinding perkampungan warga. Sentuhan seni mural yang detail membuat gambar seolah tampak 3 dimensi.
4. Kampung Budaya Polowijen
Kampung wisata ini terletak di Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Kampung ini memiliki koleksi replika topeng Malangan peninggalan leluhur warga setempat. Di tempat ini, pengunjung bisa melihat, belajar membuat topeng, membuat batik tulis hingga belajar tari tarian tradisional.
Tak hanya itu, pengunjung juga bisa mendapatkan cerita cerita rakyat mulai sejarah Mpu Topeng yang mendedikasikan hidupnya untuk membesarkan daerah melalui seni ukiran topeng. Kemudian cerita Ken Dedes hingga cerita Panji yang berkembang di Nusantara.
5. Kampung Keramik Dinoyo
Terletak di Jalan MT Haryono, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, wisata ini menyuguhkan karya karya seni kriya yang unik dan modern. Pengunjung akan dimanjakan dengan berbagai jenis keramik saat memasuki kawasan wisata ini.
Pengunjung bahkan juga bisa belajar secara langsung berbagai proses pembuatan keramik mulai mendesign, membuat adonan bahan, mencetak, pembakaran hingga melukis motif keramik. Wisata ini juga kental akan sejarah perkembangan keramik di Malang.
6. Kampung Tempe Sanan
Kampung wisata tematik ini terletak di Jalan Sanan, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Sesuai namanya, kampung ini adalah destinasi wisata penghasil oleh oleh khas yakni keripik tempe yang diproduksi warga setempat.
Kampung ini cukup unik, pasalnya juga terdapat sistem pengolahan dan pemanfaatan limbahnya. Limbah tempe di sini tak menghasilkan bau tak sedap karena langsung dipakai untuk pakan ternak yang ada di sudut kampung. Limbah kotoran sapi di sini juga dijadikan biogas.
7. Kampung 1.000 Topeng
Kampung wisata ini terletak di Kelurahan Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Pengunjung akan disambut dengan pemandangan 2 topeng berukuran sekitar 7,5 meter di pintu masuk wisata ini. Kedua topeng itu merupakan topeng Panji Asmorobangun dan topeng Dewi Sekartaji dari cerita Panji.
Baca Juga: Pokdarwis Akan Adakan Donasi Kampung Bangkitan Wisata Tematik di Kota Malang yang Mati Suri
Selanjutnya, pemandangan berbagai jenis topeng Malangan nan unik akan membuat pengunjung terkagum kagum. Lokasinya yang terletak di ruang terbuka bahkan terdapat beberapa spot bersantai kian membuat pengunjung betah berlama lama.
Selain ketujuh kampung itu, Kota Malang juga memiliki kampung tematik lainnya yang tersebar di berbagai titik. Setidaknya, ada 23 kampung tematik di Kota Malang dengan berbagai pesonanya.
Seoerti Kampung Putih, Kampung Biru Arema, Kampung Keramat Kasin, Kampung Religius Gribig, Kampung Gerabah Penanggungan, Kampung Lampion Wangi hingga Kampung Glintung Water Street.
Kemudian juga ada Kawasan Wisata Panawidjen, Kampung Rolakku Indah, Kampung Bamboo Mewek Park, Koeboeran Londo, Kampung Terapi Hijau, Kampung Satrio Turonggo Jati, Kampung Nila Slilir dan Wisata Aeng Hamid Rusdi.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
Foto: Wisatawan mancanegara menyusuri wisata kampung tematik di Kota Malang (Rubianto)