Tugumalang.id – Sebanyak 15 pemenang Lomba Kampung Bersinar mendapat apresiasi dari Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji. Event tahunan yang digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) ini, diikuti oleh 128 RW di 44 kelurahan se-Kota Malang.
Bertempat di Ruang Sidang Balai Kota Malang, Sutiaji menyerahkan penghargaan kepada para pemenang Lomba Kampung Bersinar.
“Apapun hasilnya semua adalah menjadi pemenang. Mencari prestasi itu gampang, akan lebih sulit mempertahankan prestasi. Utamanya bagaimana prestasi itu bisa dikembangkan,” ucap orang nomor satu di Kota Malang itu, pada Kamis (18/11/2021).
Juara pertama dalam perlombaan kali ini diraih oleh Kelurahan Lesanpuro RW 07 dan mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan sebesar Rp 15 juta, tropi, dan piagam. Kemudian disusul oleh Kelurahan Purwantoro RW 19 sebagai juara kedua dengan hadiah berupa uang pembinaan senilai Rp 12,5 Juta, tropi, dan piagam. Sementara, juara ketiga dimenangkan oleh Kelurahan Tunjungsekar RW 01 dengan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 10 Juta, tropi, dan piagam.
Menanggapi suksesnya gelaran Lomba Kampung Bersinar ini, Sutiaji mengingatkan agar ajang ini menjadi pemacu semangat bagi masyarakat untuk terbiasa mencintai dan peduli akan lingkungan sekitarnya.
“Memang ini istilahnya perlombaan, tapi sejatinya ini untuk pembiasaan. Jika sudah biasa buang sampah pada tempatnya, lingkungan bersih, ada biopori meskipun awalnya susah akan biasa. Ayo kita pertahankan,” ajaknya.
Sutiaji juga berharap agar upaya positif mencintai lingkungan yang dilakukan masyarakat demi kebaikan bersama ini dapat terus dikembangkan.
“Nanti, harapannya semakin tumbuh kembang dan subur di semua RW untuk cinta pada lingkungan, kebersihan. Kolaborasi swadaya dari masyarakat terbangun dengan baik, perilaku masyarakat sudah mulai tergerak pelan ya,” pungkasnya.
Sejalan dengan itu, Kepala DLH Kota Malang, Wahyu Setianto turut mengapresiasi partisipasi positif warga Kota Malang dalam gelaran ini. “Mereka luar biasa dalam hal menangani lingkungan. Baik itu masalah kebersihan, penghijauannya, pembuangan sampah, dan lainnya. Dengan swadaya sendiri, tanpa APBD,” pujinya.
Dijelaskan juga bahwa pihaknya akan terus berupaya melakukan berbagai pembinaan terkait hal ini. “Kami tetap mendorong itu karena sebenarnya semua sama-sama bagus. Namanya kompetisi pasti ada yang kalah dan menang. Dan ini tidak hanya selesai di sini. Pembinaan-pembinaan terus kami lakukan di tahun 2022 dan seterusnya,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, juga diserahkan hadiah berupa piagam penghargaan tingkat madya Program Kampung Iklim (Proklim) tingkat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kepada empat kelurahan yakni Kelurahan Arjowinangun RW 05 dan Kelurahan Lesanpuro RW 07 di Kecamatan Kedungkandang, dan Kelurahan Purwantoro RW 19 dan RW 05 Kecamatan Blimbing.
Selain itu, juga turut diserahkan penghargaan Program Kampung Berseri tingkat Provinsi Jawa Timur untuk Kelurahan Kiduldalem yang memperoleh predikat di tingkat madya. Sedangkan dua wilayah lainnya yakni Kelurahan Sukun dan Kelurahan Merjosari pada kategori tingkat pratama.(ads)
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Lizya Kristanti